TEKNOGADGET

Kembalinya Legenda: HMD Hadirkan Nokia 3210 Candybar dengan Desain dan Spesifikasi Terbaru!

115
×

Kembalinya Legenda: HMD Hadirkan Nokia 3210 Candybar dengan Desain dan Spesifikasi Terbaru!

Sebarkan artikel ini
HMD hidupkan kembali ponsel legendaris Nokia 3210 candybar, ini spesifikasi dan desainnya
HMD hidupkan kembali ponsel legendaris Nokia 3210 candybar, ini spesifikasi dan desainnya

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Human Mobile Devices (HMD) telah mengumumkan pembaharuan terbaru dalam rangkaian reinkarnasi ponsel legendaris Nokia, kali ini dengan menghadirkan kembali Nokia 3210.

Seperti pendahulunya yang melegenda, versi remake ini mempertahankan desain candybar khasnya dan tetap setia pada filosofi tanpa akses ke sebagian besar aplikasi modern.

Perangkat ini bukan sekadar sebuah telepon, tapi juga merupakan alat detoksifikasi digital.

Dirancang untuk memfasilitasi koneksi dengan orang lain melalui panggilan dan pesan singkat, tanpa tergoda oleh godaan media sosial dan gangguan digital lainnya.

Berbeda dengan banyak ponsel saat ini yang menggunakan sistem operasi seperti Android, Nokia 3210 versi 2024 ini kembali menggunakan platform Nokia S30+, menyajikan pengalaman yang familiar namun tetap andal.

Beberapa peningkatan signifikan telah dilakukan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna modern.

Nokia 3210 versi 2024 hadir dengan desain yang lebih modern, layar warna QVGA (320×240) 2,4 inci yang lebih besar, kamera belakang dua megapiksel dengan lampu kilat, dan opsi konektivitas yang lebih baik, termasuk 4G, Bluetooth 5.0, USB-C, dan jack headphone 3,5 mm.

Baca Juga:  Vivo Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Dual Flagship: Vivo X Fold3 Pro & Seri Vivo X100, Simak Spesifikasi dan Harganya!

Meskipun hanya memiliki penyimpanan internal 128MB, perangkat ini mendukung ekspansi hingga 32GB melalui slot microSD, yang sangat berguna untuk memutar musik dalam format MP3.

Juga, bagi penggemar radio, terdapat fitur penyetel FM yang memungkinkan mendengarkan stasiun radio lokal dengan mudah.

Nokia 3210 versi 2024 juga dilengkapi dengan slot SIM ganda, permainan Snake Nokia yang terkenal, dan baterai 1.450 mAh yang dapat dilepas, memberikan waktu panggilan hingga 9,8 jam.

Di beberapa wilayah, seperti Afrika, India, Timur Tengah, dan beberapa negara Asia Pasifik, HMD menawarkan akses ke aplikasi cloud untuk berbagai keperluan seperti berita, cuaca, video, dan game tambahan.

Salah satu aplikasi yang disediakan adalah YouTube Shorts khusus. Ponsel ini tersedia dalam tiga warna bertema retro yang berbeda: Scuba Blue, Y2K Gold, dan Grunge Black.

Sejarah singkat Nokia 3210 mencatat bahwa perangkat aslinya dikirim pada tahun 1999 dan menjadi ikonik atas beberapa alasan.

Baca Juga:  Optimalkan Tampilan Video: Panduan Instalasi Driver VGA ASPEED di Windows 11

Sebagai ponsel pertama yang secara luas terjangkau dengan antena internal, Nokia 3210 tetap ringkas dan menarik perhatian dengan hadirnya permainan seperti Snake yang terinstal di dalamnya.

Beda dengan versi 2024, pengguna asli Nokia 3210 dapat membeli pelat muka yang dapat ditukar untuk mempersonalisasi tampilan ponsel mereka, membangun pasar aksesori ponsel yang terus berkembang sejak saat itu.

HMD, sebagai entitas yang berasal dari sisa-sisa bisnis ponsel Nokia asli, telah memanfaatkan warisan merek tersebut untuk menjual berbagai produk, mulai dari ponsel cerdas hingga tablet dan ponsel fitur dasar.

Nokia 3210 adalah langkah terbaru dalam serangkaian usaha HMD untuk memanfaatkan nostalgia, mengikuti kesuksesan Nokia 3310 versi 2017.

Baca Juga:  Telkomsel dan Vidio Berkolaborasi: Rasakan Keistimewaan Add-On Vidio Diamond Hanya dengan Rp1.000 di Layanan IndiHomeTV

Sebagai penerus yang sama-sama ikonik, Nokia 3310 asli yang dirilis pada tahun 2000 juga mempertahankan daya tariknya.

Perangkat Nokia, termasuk Nokia 3210 versi 2024, sering kali menonjol dari smartphone modern yang cenderung fragil karena bahan kaca yang dominan.

Dengan ketahanan dan kesederhanaannya, Nokia 3210 versi 2024 membawa kembali nostalgia dan keandalan dari masa lalu ke dalam era digital yang modern.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *