Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – BYD Motor Indonesia telah memberikan jaminan kepada konsumen yang telah memesan unit mereka bahwa pengiriman akan dilakukan pada bulan depan.
Hal ini dilakukan setelah merek asal China ini mengakui keterlambatan dalam pengiriman unit sebelumnya, dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
Eagle Zhao, Presiden Direktur BYD Motor Indonesia, menjelaskan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh tingginya permintaan akan unit mereka.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan BYD akan memulai pengiriman pada Juni 2024 atau bulan depan,” ujarnya di acara JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Selasa (30/4/2024).
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada konsumen yang telah sabar menunggu meskipun pengiriman unit belum dapat dilakukan sesuai dengan jadwal yang diharapkan.
Sejak Februari 2024, BYD telah membuka pemesanan untuk tiga model mobil listriknya, yaitu Dolphin, Atto 3, dan Seal.
Namun, hingga April, belum ada pengiriman unit kepada konsumen yang telah melakukan pemesanan.
Mobil BYD yang akan dikirimkan kepada konsumen masih berstatus completely built up (CBU) dan akan dikirim langsung dari pabrik mereka di China.
Pembangunan Pabrik Lokal
Untuk mengatasi keterlambatan pengiriman dan meningkatkan kehadiran lokal, BYD berencana membangun pabrik perakitan mobil di Indonesia. Lokasinya akan berada di Subang, Jawa Barat.
Kesepakatan pembangunan pabrik tersebut telah ditandatangani antara BYD Motor Indonesia dengan PT Suryacipta Swadaya, pengembang Kawasan Industri Subang Smartpolitan.
Pilihan lokasi di Subang didorong oleh akses transportasi yang memadai, seperti Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 89 dan dekat dengan Jalan Tol Akses Patimban.
Area ini juga terhubung dengan Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati, dan Jalan Tol Trans Jawa.
Pabrik BYD akan dibangun di area Fase 2 Subang Smartpolitan, terutama di bagian utara, dengan luas mencapai 108 hektar.
Selain sebagai fasilitas perakitan, pabrik ini juga akan difungsikan sebagai pusat penelitian, pengembangan, dan pelatihan dengan teknologi terkini yang ramah lingkungan.