Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Puncak arus mudik Lebaran 2024 diprediksi akan terjadi pada tanggal 8 April, demikian hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan Badan Kebijakan Transportasi dan beberapa pihak terkait lainnya.
Sementara itu, puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 14 April.
Hasil survei tersebut menunjukkan bahwa pergerakan masyarakat secara nasional dalam menyambut Lebaran berpotensi mencapai 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia, atau sekitar 193,6 juta orang.
Angka ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan pergerakan masyarakat pada Lebaran 2023, yang hanya sekitar 123,8 juta orang.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam keterangan resminya menyatakan bahwa pemerintah telah melakukan langkah-langkah persiapan baik secara operasional maupun kebijakan untuk menghadapi arus mudik tersebut.
Hal ini mencakup pengendalian, pengaturan transportasi, dan penanganan secara komprehensif bersama instansi kementerian dan lembaga pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, serta pihak swasta.
Survei yang dilakukan juga mengungkap beberapa potensi lainnya, termasuk daerah tujuan terbanyak selama pergerakan masyarakat selama Lebaran 2024.
Jawa Tengah menjadi daerah tujuan terbanyak dengan persentase sebesar 31,8 persen (61,6 juta orang), diikuti oleh Jawa Timur sebesar 19,4 persen (37,6 juta orang), dan Jawa Barat sebesar 16,6 persen (32,1 juta orang).
Sedangkan untuk daerah asal perjalanan terbanyak, Jawa Timur menduduki posisi pertama dengan persentase sebesar 16,2 persen (31,3 juta orang), diikuti oleh Jabodetabek sebesar 14,7 persen (28,43 juta orang), dan Jawa Tengah sebesar 13,5 persen (26,11 juta orang).
Adapun jenis kendaraan yang banyak diminati untuk perjalanan selama masa mudik Lebaran adalah kereta api sebesar 20,3 persen (39,32 juta orang), bus 19,4 persen (37,51 juta orang), mobil pribadi 18,3 persen (35,42 juta orang), dan sepeda motor sebesar 16,07 persen (31,12 juta orang).
Menhub juga menyatakan bahwa pemerintah akan memberlakukan kebijakan efektif untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang dapat menyebabkan kepadatan di simpul dan ruas jalan.
Hal ini akan dilakukan melalui pengaturan pola perjalanan, pola transportasi, dan pola lalu lintas yang lebih baik.
Dengan persiapan yang matang dan kerjasama yang solid antara berbagai pihak terkait, diharapkan arus mudik Lebaran 2024 dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia.