Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni telah memberikan bantuan bedah rumah kepada sejumlah warga yang membutuhkan.
Salah satu pasangan penerima bantuan, Muhik (70) dan istrinya Daumi (68), yang tinggal di Desa Kenyanyan, serta Muslim dan Ansori di Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, menerima bantuan ini pada Jumat, 15 September 2023.
Kepala Dinas Perkim Lampung Selatan, Dulkahar, menjelaskan bahwa program swasembada rumah ini adalah ide dari Bupati Lampung Selatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor.
Dengan menerapkan sistem gotong royong, Pemkab Lampung Selatan telah bekerja sama dengan dunia usaha, seperti PT ASDP Indonesia Ferry, untuk membantu masyarakat yang masih tinggal di rumah-rumah tak layak huni.
Dulkahar menyatakan, “Ini upaya Pak Bupati bagaimana Kabupaten Lampung Selatan bisa swasembada rumah. Tujuan dari negara dan pemerintah adalah untuk menyejahterakan rakyatnya. Alhamdulillah, akan diserahkan bantuan bedah rumah sebanyak 11 unit secara bertahap.”
Sementara itu, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Fahmi Alweni, mengungkapkan apresiasi dan dukungan pihaknya terhadap program bedah rumah di Lampung Selatan.
“Pesan pimpinan kami adalah bahwa kami sangat mengapresiasi program Pak Bupati. Ke depan, ASDP akan terus mendukung program Pak Bupati, semoga bisa lebih dari 11 unit,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran ASDP yang telah aktif berpartisipasi dalam membantu menyelesaikan masalah rumah tak layak huni di Kecamatan Bakauheni.
“Keberadaan ASDP menjadi mitra berharga dalam upaya meringankan beban warga yang tinggal di rumah-rumah yang tidak layak huni,” kata Bupati Nanang.
Dia juga mengungkapkan bahwa Lampung Selatan masih memiliki masalah serius dengan lebih dari 9.300 rumah yang tidak layak huni.
Dengan perkiraan saat ini, akan memakan waktu hingga 40 tahun untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Namun, pemerintah daerah berkomitmen untuk mengatasi permasalahan ini dengan lebih cepat melalui langkah-langkah inovatif dan program-program yang tengah diterapkan.
Sementara itu, Daumi, salah satu penerima bantuan bedah rumah, mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus atas bantuan yang mereka terima.
“Saya sangat bersyukur dan tidak bisa berterima kasih cukup atas bantuan yang telah diberikan kepada saya dan keluarga melalui program ini,” kata Daumi dengan penuh perasaan.
