BERITA

Pencarian yang Berlanjut: Bocah Tenggelam di Bumi Waras Bandar Lampung Masih Hilang Setelah Tiga Hari

282
×

Pencarian yang Berlanjut: Bocah Tenggelam di Bumi Waras Bandar Lampung Masih Hilang Setelah Tiga Hari

Sebarkan artikel ini
Tiga Hari Pencarian, Bocah Tenggelam di Bumi Waras Bandar Lampung Belum Ditemukan
Tiga Hari Pencarian, Bocah Tenggelam di Bumi Waras Bandar Lampung Belum Ditemukan

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Tim Search and Rescue (SAR) Gabungan terus intensifkan pencarian pada hari ketiga setelah Alfian (6) dilaporkan tenggelam di perairan Bumi Waras, Bandar Lampung.

Meskipun telah mengupayakan berbagai strategi, hasil pencarian masih nihil hingga pukul 17.10 WIB.

Pada hari ketiga pencarian, Tim SAR Gabungan membagi diri menjadi empat SAR Rescue Unit (SRU) untuk menyisir wilayah yang luas.

Pukul 07.00 WIB, dilakukan briefing dan pembagian area pencarian berdasarkan rencana operasi hari ketiga.

SRU 1 menggunakan RIB 01 Basarnas Lampung menyisir area dari Pulau Condong hingga Pulau Bule.

SRU II menggunakan perahu karet Basarnas Lampung melakukan penyisiran dari Pantai Mutun hingga Pulau Tangkil.

Sementara SRU III menggunakan perahu karet BPBD menyisir sekitar lokasi kejadian hingga Pulau Kubur, dan terakhir SRU IV menggunakan perahu karet BPBD 2 menyisir dari Pantai Kunyit hingga Pelabuhan Pelindo Panjang.

Baca Juga:  Melihat Era Transisi Energi dari Lensa Jurnalis: PLN Menggelar Kembali Penghargaan Jurnalis 2023

Selain itu, Tim SAR Gabungan juga berkoordinasi dengan VTS Panjang untuk melakukan pemapelan atau broadcast melalui Radio Marine Channel 16 kepada perahu dan kapal yang melintas.

Pada pukul 13.30 WIB, SRU III melibatkan keluarga korban dalam penyisiran di sekitar Pantai Kunyit, Sukaraja.

Pada saat yang sama, SRU II melakukan penyisiran dari Pantai Mutun hingga Pulau Tegal Mas.

Pukul 14.15 WIB, SRU I bersama keluarga korban menyisir dari lokasi kejadian hingga Pantai Sebalang.

Cuaca hujan membuat SRU II berlindung sejenak di Pulau Tangkil.

Pukul 15.46 WIB, SRU IV yang berisi tim selam melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian pada kedalaman 2-5 meter, visibility 0,5 meter, dengan 5 titik penyelaman dan penyapuan sejauh 20 meter setiap titik. Sayangnya, hasil penyelaman tersebut masih nihil.

Baca Juga:  Optimisme Bersama: Halal bi Halal Pemkab Pesawaran Sambut Tantangan dengan Semangat

Meskipun upaya pencarian dilakukan hingga pukul 17.10 WIB, hasilnya belum sesuai harapan. Tim SAR Gabungan memutuskan untuk menghentikan sementara pencarian dan merencanakan melanjutkannya pada pagi hari berikutnya, Senin (29/1/2024).

Kasie Operasi dan Siaga Basarnas Lampung, Didit Permana, melaporkan hasil pencarian kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung, Deden Ridwansah.

“Pencarian hari ketiga dilakukan dengan pembagian menjadi empat SRU dan upaya penyelaman di titik diduga korban tenggelam. Namun, hingga pukul 17.10 WIB, hasil pencarian masih nihil,” ujarnya.

Pencarian akan dilanjutkan dengan semangat baru pada hari berikutnya untuk mencari tahu nasib Alfian yang belum ditemukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *