Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pengendara yang merencanakan perjalanan ke wilayah barat Sumatera Selatan, khususnya melintasi kota Prabumulih, Muara Enim, dan sekitarnya, dapat bernafas lega.
Pemerintah telah mengumumkan bahwa jalan tol Indralaya-Prabumulih akan resmi beroperasi mulai besok, Rabu (30/8/2023).
Jalan tol baru ini membentang sepanjang 64 kilometer, membawa angin segar bagi mobilitas dan konektivitas regional.
Keberadaan jalan tol Indralaya-Prabumulih tidak hanya membawa manfaat aksesibilitas, tetapi juga akan memberikan kemudahan dalam hal biaya.
Dalam pengoperasiannya awal ini, jalan tol tersebut akan diberlakukan tanpa tarif alias gratis.
Informasi ini diungkapkan oleh Branch Manager ruas tol Palembang-Indralaya-Prabumulih dari PT Hutama Karya (Persero), Syamsul Rijal.
Secara keseluruhan, jalan tol Indralaya-Prabumulih menjadi bagian integral dari ruas tol Palembang-Indralaya (Palindra) dengan panjang total 22 kilometer.
Sedangkan ruas Tol Indralaya-Prabumulih memiliki panjang mencapai 64,5 kilometer.
Proyek pembangunan jalan tol ini dimulai sejak tahun 2019, dengan penerapan teknologi terkini dalam pembangunan jalan tol.
Syamsul Rijal menyoroti perbedaan signifikan yang dapat dirasakan oleh pengguna jalan tol ini antara siang dan malam hari.
Menurutnya, tim pelayanan tol telah disiapkan dengan baik, termasuk 27 kendaraan operasional seperti mobil patroli, PJR, ambulans, mobil derek dengan kapasitas 10 ton dan 25 ton, serta fasilitas lainnya.
Terdapat pula 157 personel yang siap memberikan layanan, dengan 14 personel PJR yang dilengkapi oleh 5 unit kendaraan dan 12 personel paramedis.
Dibangun dengan standar keamanan dan kenyamanan yang tinggi, jalan tol ini dirancang untuk memungkinkan kecepatan hingga 100 km/jam.
Kompleksitas jalan tol ini terlihat dari adanya dua simpang susun dan 18 jembatan yang tersebar di sepanjang rutenya.
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan pengguna jalan, dua rest area juga telah disediakan.
Penggunaan jalan tol Indralaya-Prabumulih diharapkan dapat mengurangi waktu perjalanan secara signifikan.
Diperkirakan hanya dalam waktu kurang lebih 1 jam, perjalanan dari Palembang ke Prabumulih dapat diselesaikan melalui jalan tol ini.
Bila dibandingkan dengan perjalanan melalui jalan arteri yang memerlukan waktu hingga 2 jam, penghematan waktu yang ditawarkan oleh jalan tol ini sangatlah menguntungkan.
Tak hanya itu, jalan tol ini juga akan mempersingkat durasi perjalanan dari Prabumulih menuju Bandara Mahmud Badaruddin II Palembang.
Dengan dibukanya jalan tol Indralaya-Prabumulih ini, diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan konektivitas regional, dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat serta sektor transportasi di wilayah tersebut.