Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Itera kembali membuka pintu lebar untuk calon mahasiswa baru dengan membuka jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMM PTN)-Barat tahun ini.
Pendaftaran untuk jalur ini akan dibuka mulai 4 Mei 2024 hingga 20 Juni 2024.
Abdul Rajak, Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Itera, menjelaskan bahwa terdapat 41 program studi yang tersedia di Itera untuk jalur SMM PTN-Barat tahun 2024.
Total, ada 219 kuota calon mahasiswa baru yang dialokasikan melalui jalur ini.
Dalam tahap seleksi, calon mahasiswa diberikan kebebasan untuk memilih maksimal empat program studi yang diminati.
Pilihan tersebut dapat tersebar di antara 25 PTN yang tergabung dalam SMM PTN-Barat tahun ini, termasuk Itera.
Namun, peserta wajib memilih minimal satu program studi di PTN tempat lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Untuk mendaftar, peserta diwajibkan melakukan pendaftaran secara online melalui laman resmi SMMPTN-Barat.
Proses pendaftaran ini memerlukan pembayaran biaya sebesar Rp375 ribu melalui transfer ke bank mitra yang ditentukan.
Syarat peserta juga harus dipenuhi dengan baik, yakni merupakan lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat, atau paket C tiga tahun terakhir (lulusan tahun 2022, 2023, dan 2024), dengan melampirkan bukti ijazah atau surat keterangan lulus yang mencantumkan data biodata diri, pas foto, dan cap yang sah.
Rajak menambahkan bahwa tes jalur seleksi ini akan dilaksanakan mulai tanggal 27 Juni hingga 5 Juli 2024. Itera menjadi salah satu lokasi pelaksanaan UTBK yang dapat dipilih oleh peserta.
SMMPTN-Barat merupakan salah satu jalur seleksi calon mahasiswa baru jalur mandiri yang diselenggarakan secara bersama antara PTN yang tergabung dalam Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri (BKS-PTN) Indonesia Wilayah Barat.
Seleksi ini dilaksanakan berdasarkan hasil UTBK secara bersama di bawah koordinasi panitia SMMPTN-Barat.
Jalur seleksi ini memiliki beberapa kelebihan, seperti efisiensi pelaksanaan yang dilihat dari aspek pemerataan akses pendidikan bagi seluruh anak bangsa.
Memberikan opsi memilih program studi pada perguruan tinggi lain yang tergabung dalam jalur ini.
Selain itu, program ini juga memberikan solusi bagi siswa yang belum memiliki akun SNPMB untuk dapat mengikuti seleksi masuk PTN.
Dengan demikian, kesempatan ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh calon mahasiswa.
Menanggapi hal tersebut, Rajak menyatakan, “Bagi lulusan SMA yang belum berhasil masuk melalui jalur prestasi (SNBP) atau jalur tes (SNBT) karena terbatasnya kuota, mereka memiliki kesempatan baru dengan mengikuti seleksi ini.”
