TEKNO

Inovasi Terdepan dari Prosa.ai: Text-to-Speech Bahasa Indonesia dan Inggris yang Baru!

152
×

Inovasi Terdepan dari Prosa.ai: Text-to-Speech Bahasa Indonesia dan Inggris yang Baru!

Sebarkan artikel ini
Prosa.ai hadirkan inovasi terbaru Text-to-Speech Bahasa Indonesia dan Inggris
Prosa.ai hadirkan inovasi terbaru Text-to-Speech Bahasa Indonesia dan Inggris

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Prosa.ai, perusahaan yang dikenal dengan fokusnya dalam pengembangan produk berbasis Artificial Intelligence (AI) dan Natural Language Processing (NLP), kembali membuat gebrakan dengan peluncuran inovasi terbaru dalam bidang Text-to-Speech (TTS).

Solusi baru ini, berbasis cloud, memiliki kemampuan untuk mengubah teks menjadi suara secara efisien.

Produk TTS dari Prosa.ai mengalami peningkatan yang signifikan dari versi sebelumnya yang dirilis pada tahun 2021.

Pada saat itu, hanya ada tiga suara yang tersedia, dengan satu suara laki-laki dan dua suara perempuan, serta hanya mendukung TTS Bahasa Indonesia.

Namun, pada tahun 2024, Prosa.ai menghadirkan 10 suara baru, termasuk suara Bahasa Inggris.

Fitur yang paling menarik adalah kemampuan untuk melakukan jeda dan pengaturan custom voice.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menciptakan hingga 40 variasi suara yang berbeda dalam waktu singkat.

Baca Juga:  Fleksibilitas Total: Tri Rilis HappyFlex untuk Generasi Z Mengatur Kuota Digital Sesuai Keinginan Mereka

Hasilnya dapat diunduh dalam berbagai format audio yang mendukung berbagai platform, seperti video YouTube, TikTok, dan media sosial lainnya.

Salah satu inovasi menarik dari Prosa.ai adalah pengembangan suara khusus untuk audiobook berbahasa Indonesia.

Suara karakter yang diberi nama “Dini” ini dianggap sangat cocok untuk bercerita, karena memiliki gaya bicara yang lirih dan penuh penghayatan.

Teguh Eko Budiarto, Co-Founder & CEO Prosa.ai, mengungkapkan dalam keterangan resminya bahwa Prosa.ai terus meningkatkan inovasinya dengan menghadirkan karakter suara lainnya, seperti suara Dimas (laki-laki) dengan gaya bicara formal, Dimas dengan gaya bicara ekspresif, dan Ocha (perempuan) dengan gaya bicara yang ramah.

Penggunaan model suara Dimas dan Ocha lebih cocok untuk pembacaan berita (news narrator) dan voice-over.

Prosa TTS dilengkapi dengan berbagai fitur yang memudahkan pengguna, seperti Speech Synthesizer yang membantu mengubah teks tertulis menjadi ucapan, Human-sounding Voices yang memungkinkan pemilihan karakter suara yang natural, Voice tuning untuk menyesuaikan tinggi rendahnya nada dan kecepatan berbicara, serta Flexible Audio File yang dapat menghasilkan audio dalam berbagai format (WAV, MP3, dan OPUS).

Baca Juga:  VerifEye: Antara Harapan dan Keraguan dalam Penggunaan Aplikasi Deteksi Kebohongan Berbasis AI

Dengan inovasi terbaru ini, Prosa.ai semakin membuktikan komitmennya dalam menyediakan solusi TTS yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan pasar dengan beragam fitur yang inovatif dan mudah digunakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *