Media90 – Merek mobil asal Prancis, Citroen, sedang merayakan keberhasilan besar setelah mobil listrik mereka, Citroen My Ami Buggy, terjual habis dalam waktu kurang dari 10 jam sejak peluncuran resminya.
Menurut laporan dari Carscoops, banyak konsumen yang melakukan pemesanan Citroen My Ami Buggy secara online, dan 800 unit berhasil terjual dalam waktu yang sangat singkat.
Hal yang menarik adalah bahwa pembeli tidak hanya berasal dari Prancis, tetapi juga dari beberapa negara lain seperti Italia, Spanyol, Belgia, Portugal, Inggris, Luksemburg, dan Yunani.
Seorang pembeli dari Spanyol bahkan mengungkapkan bahwa ia langsung memesan mobil tersebut hanya dalam waktu 70 detik setelah pemesanan dibuka.
Pemesanan Citroen My Ami Buggy secara resmi dibuka pada hari Selasa, tanggal 20 Juni 2023, pukul 11.00 siang.
Sebelumnya, pada akhir tahun 2022, Citroen telah mengumumkan rencananya untuk menjual 1.000 unit Citroen My Ami Buggy di seluruh dunia.
Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan edisi produksi terbatas sebelumnya yang hanya terdiri dari 50 unit dan berhasil terjual habis dalam waktu 18 menit pada tahun 2021.
Secara keseluruhan, model mobil listrik Citroen Ami telah terjual sebanyak 30.000 unit di 9 negara sejak diluncurkan pada tahun 2020.
Citroen My Ami Buggy memiliki kecepatan maksimum 45 km/jam dan dilengkapi dengan pintu baja dan atap yang dapat dilepas sesuai kebutuhan pengemudi.
Konsumen yang telah memesan mobil ini diharapkan akan menerima unitnya pada bulan September 2023.
Harganya bervariasi mulai dari 8.650 dolar AS (setara dengan sekitar Rp130 juta) hingga 11.483 dolar AS (setara dengan sekitar Rp173 juta).
Selain itu, profil pembeli Citroen My Ami Buggy juga menarik untuk diperhatikan, karena tidak semua pembeli adalah individu, tetapi ada juga organisasi yang membeli mobil ini untuk mendukung kampanye lingkungan.
Mobil listrik kecil ini dilengkapi dengan baterai 5,5 kWh yang dapat diisi ulang dalam waktu 4 jam dan memiliki jarak tempuh hingga 46 mil atau sekitar 74 km.
Beberapa waktu lalu, Tan Kim Piauw dari Dewan Penasihat Indomobil Group pernah memamerkan mobil listrik ini di Indonesia.
Dia mengungkapkan bahwa Indonesia hanya mendapatkan 1 unit saja dari mobil ini.
“Jadi sampai hari ini mobil ini hanya diproduksi 50 unit dan di Indonesia beruntung kita mendapatkan 1 unit,” ungkapnya.