OTOMOTIF

Di Balik Layar: Proses Produksi Toyota Yaris Cross di Pabrik TMMIN

324
×

Di Balik Layar: Proses Produksi Toyota Yaris Cross di Pabrik TMMIN

Sebarkan artikel ini
Di Balik Layar Proses Produksi Toyota Yaris Cross di Pabrik TMMIN
Di Balik Layar Proses Produksi Toyota Yaris Cross di Pabrik TMMIN

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Toyota Yaris Cross telah resmi meluncur di Indonesia pada Mei lalu, menjadi salah satu model buatan dalam negeri hasil produksi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Model ini diproduksi secara khusus di pabrik TMMIN Plant 2 yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat.

Selain menjadi tempat lahirnya Yaris Cross, pabrik ini juga bertanggung jawab atas beberapa model kendaraan Toyota lainnya, termasuk Veloz untuk pasar domestik dan ekspor, Avanza untuk ekspor, Yaris untuk pasar domestik, serta Calya.

Dalam kunjungan langsung ke lokasi pada Kamis (28/7/2023), Media90 memantau proses produksi Yaris Cross dan model lainnya yang melewati setidaknya 5 tahap produksi.

Perlu diketahui bahwa terdapat perbedaan proses produksi untuk Yaris Cross hybrid sebagai model elektrifikasi.

Proses produksi dimulai dari Press Shop, tempat pembuatan bodi kendaraan. Setelah itu, bodi tersebut melanjutkan perjalanan ke Welding Shop untuk proses penyatuan under body dan side body.

Kemudian, kendaraan bergerak ke Painting Shop untuk proses pengecatan menggunakan cat water based.

Sementara itu, pemasangan komponen-komponen ke bodi mobil dilakukan di Assembly Shop, termasuk pemasangan mesin yang dikirim dari Plant 3, Karawang.

Melihat Produksi Toyota Yaris Cross Di Pabrik TMMIN
Melihat Produksi Toyota Yaris Cross Di Pabrik TMMIN

Tahap ini juga melibatkan pemasangan baterai untuk model elektrifikasi seperti Yaris Cross varian hybrid.

Baterai lithium yang digunakan pada Yaris Cross dipasang di fasilitas bernama xEV Battery Line, yang berlokasi dekat dengan Assembly Shop di Plant 2, Karawang.

Fasilitas ini merupakan hasil dari investasi Toyota dalam menyongsong era mobil listrik di Indonesia, dan memungkinkan perakitan baterai dilakukan secara lokal.

“Mulai dari Kijang Innova Zenix, kami punya line baterai yang baru kita introduce di Toyota Indonesia,” ujar I Nyoman Winaya, Direktur Manufaktur TMMIN, menunjukkan komitmen Toyota dalam menghadirkan produk-produk elektrifikasi di pasar domestik.

Setelah seluruh proses produksi rampung, unit-unit kendaraan masuk ke Final Test Shop untuk diperiksa seluruh fungsi dan fiturnya.

Pabrik TMMIN Plant 2 mampu menghasilkan sekitar 500 unit kendaraan (dalam mix model) dalam sehari dengan menerapkan 2 shift kerja.

Dengan adanya produksi Yaris Cross secara lokal, Toyota terus memperkuat komitmen untuk mendukung industri otomotif dalam negeri dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia.

Model ini menjadi pilihan menarik bagi konsumen Indonesia yang mencari kendaraan berkualitas tinggi dengan desain modern dan teknologi terbaru, sembari tetap mendukung keberlanjutan lingkungan melalui varian hybridnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *