Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Operasi Ketupat Krakatau 2024, Polres Lampung Timur menerjunkan 768 personel gabungan, untuk pengamanan arus mudik dan libur Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah atau 2024 Masehi.
Kapolres Lampung Timur, AKBP M. Rizal Muchtar mengatakan, operasi tersebut dilaksanakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman, pada arus mudik dan arus balik perayaan Idulfitri 1445 Hijriah.
“Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik baik roda dua maupun roda empat,” kata AKBP M. Rizal Muchtar saat memimpin apel Operasi Ketupat Krakatau 2024, Rabu (3/4/2024).
Dalam operasi terpadu Ketupat Krakatau tahun 2024 ini, Polres Lampung Timur membentuk tujuh posko mudik terdiri dsri satu posko operasi, lima posko pengamanan, dan dua posko pelayanan.
“Untuk posko operasi ditempatkan di Sukadana, pos pelayanan ada di Desa Labuhan Ratu dan Desa Karya Makmur, sedangkan pos pengamanan di Purbolinggo, Bandar Sribawono, Pekalongan, Batanghari, dan Simpang Pugung,” ujar M. Rizal Muchtar.
Untuk titik rawan kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) dan kriminalitas, Polres Lampung Timur sudah melakukan pemetaan, setidaknya ada sembilan titik rawan.
Untuk titik rawan Laka Lantas berada di jalan umum Desa Gedung Dalem Batanghari Nuban, Jalan Lintas Timur (Jalintim) Desa Labuhan Ratu, Desa Rajabasa Lama Kecamatan Labuhan Ratu, Desa Mataram Marga, dan Jalan Ir. Sutami Bandar Agung Sribawono.
Sedangkan untuk rawan kriminalitas tawuran berada di Kecamatan Batanghari dan Sekampung Udik, sedangkan untuk rawan begal atau pencurian kekerasan (Curas) ada di Desa Negara Ratu Batanghari Nuban, dan pencurian pemberatan (Curat) di Swikis Desa Rajabasa Batanghari, Kecamatan Sukadana.
Kapolres menghimbau kepada para pemudik, untuk selalu menjaga keselamatan mulai dari patuhi rambu-rambu, marka jalan, dan jangan kebut-kebutan karena keluarga menunggu di rumah.