Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat, M. Firsada, telah menyalurkan bantuan berharga kepada para petani dan peternak di Kecamatan Way Kenanga dan Gunung Agung.
Dalam upaya mensejahterakan masyarakat dan mendukung sektor peternakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat telah mengimplementasikan program kemitraan dan bina lingkungan melalui corporate social responsibility (CSR) di sektor peternakan dengan penerapan teknologi tepat guna.
Kawasan Tulangbawang Barat dikenal sebagai kawasan ternak sapi potong berdasarkan keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 472/Kpts/RC.040/6/2018, yang menetapkan jumlah populasi ternak ruminansia mencapai 135.536 ekor, dengan tambahan 30.000 ekor saki, 860 ekor kerbau, 102.918 ekor kambing, dan 1.758 ekor domba.
Potensi besar dalam bidang peternakan ini menjadi fokus perhatian Pemkab Tulangbawang Barat, terutama dalam upaya pembangunan berkelanjutan.
Pj Bupati M. Firsada menyampaikan bahwa bantuan mesin chopper di Kecamatan Way Kenanga dan Gunung Agung merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani dan peternak.
Tiga mesin chopper multi fungsi, diberikan melalui program CSR yang dilaksanakan oleh Bank Syariah Tani Tulangbawang Barat (BPRS Tani).
Setiap mesin chopper memiliki kapasitas 1.000 Kg per jam dan memiliki beragam manfaat bagi para peternak.
“Mesin chopper ini memiliki fungsi ganda, yang sangat bermanfaat bagi para peternak. Selain dapat mencacah dan memotong rumput sebagai pakan ternak, mesin ini juga dapat mengolah sampah organik dan kotoran hewan yang dikeringkan menjadi tepung, mendukung program pertanian organik, dan pengembangan budidaya ternak dengan pakan fermentasi,” ungkap M. Firsada.
Inovasi teknologi tepat guna yang diterapkan dalam mesin chopper ini merupakan hasil terobosan dari Tulangbawang Barat, yang dengan bangga berhasil meraih juara pertama tingkat nasional.
Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi peternakan di wilayah yang sering disebut sebagai bumi ragem sai mangi wawai, menuju sentra ternak yang berkembang di Tulangbawang Barat.
Pj Bupati M. Firsada juga berpesan kepada para petani dan peternak untuk terus memanfaatkan teknologi tepat guna dalam usaha mereka, guna meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan perusahaan BUMD, diharapkan sektor peternakan di Tulangbawang Barat akan semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh komunitas petani dan peternak di daerah tersebut.