Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Universitas Lampung (Unila) telah berhasil meloloskan 50 dosen dari berbagai jurusan, yang merupakan praktisi, untuk mengambil bagian dalam program praktisi mengajar batch empat yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Keseluruhan dosen ini akan terbagi dalam 46 kelas kolaborasi yang berbeda.
Dalam upaya mendukung keberhasilan program tersebut, Lembaga Pengembangan, Pembelajaran, dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unila menggelar koordinasi pelaksanaan program praktisi mengajar batch empat di Ruang Sidang II Lantai IV Rektorat Unila pada hari Selasa, tanggal 19 Maret 2024.
Koordinator program praktisi mengajar Unila, Dr. Melya Riniarti, menyatakan bahwa batch empat merupakan partisipasi ketiga Unila dalam program praktisi mengajar.
Keberhasilan mencapai 46 kelas kolaborasi yang mendapatkan pendanaan menunjukkan peningkatan yang signifikan bagi Unila.
Pada batch sebelumnya, yaitu batch dua dan tiga, Unila hanya mendapatkan enam dan 16 kelas yang didanai, berturut-turut.
“Unila tidak mengikuti batch satu, dan pada awalnya, batch empat hanya mendapat pendanaan untuk 43 kelas. Namun, pada 17 Maret 2024, kami menerima informasi tambahan tiga kelas, sehingga totalnya menjadi 46 kelas yang didanai,” ungkap Melya Riniarti.
Dr. Melya juga menyampaikan ucapan selamat kepada dosen yang berhasil lolos, sambil berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan jumlah praktisi dari Unila yang terlibat dalam program ini.
Hal ini diharapkan dapat menjadi penunjang bagi peningkatan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU-4) Unila. Program ini direncanakan akan berlangsung mulai dari bulan Maret hingga Juli 2024.
Di sisi lain, Wakil Rektor Bidang Akademik Unila, Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., juga turut mengapresiasi upaya tim program praktisi mengajar Unila dalam mensosialisasikan program ini secara masif kepada praktisi di lingkungan Unila.
Hal ini menyebabkan peningkatan yang cukup signifikan dalam jumlah dosen yang berhasil lolos pada tahun ini.
“Kami mengimbau kepada praktisi Unila untuk meningkatkan partisipasi dalam program praktisi mengajar pada semester ganjil tahun depan. Targetnya adalah mencapai 200 kelas yang didanai sehingga capaian IKU-4 Unila dapat terpenuhi,” tambah Suripto Dwi Yuwono.
Acara koordinasi ini juga dihadiri oleh Ketua LP3M sekaligus Ketua IKU Unila, Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si., Sekretaris Pusat Penjaminan Mutu, Iqbal Firdaus, M.Si., serta dosen yang kelasnya dibiayai untuk praktisi mengajar batch empat.
Dengan semangat kolaboratif ini, diharapkan Unila terus memberikan kontribusi positif dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.
