BERITA

Tragedi Sungai Semuong: Pria Terpeleset Saat Mancing, Ditemukan Hanyut Tak Bernyawa di Lampung Barat

30
×

Tragedi Sungai Semuong: Pria Terpeleset Saat Mancing, Ditemukan Hanyut Tak Bernyawa di Lampung Barat

Sebarkan artikel ini
Pria Terpeleset dan Hanyut Saat Mancing di Sungai Semuong Suoh Lampung Barat Ditemukan Meninggal
Pria Terpeleset dan Hanyut Saat Mancing di Sungai Semuong Suoh Lampung Barat Ditemukan Meninggal

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pencarian korban MA (22) yang hanyut saat memancing di Sungai Semuong, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, akhirnya membuahkan hasil yang memilukan.

Meskipun berhasil ditemukan, korban yang berasal dari Pekon Roworejo, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, telah meninggal dunia.

Padang Priyo Utomo, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat, menyatakan bahwa tim berhasil menemukan korban sekitar 7 kilometer dari lokasi kejadian.

“Pada pukul 14.04 WIB, orang yang hanyut tersebut ditemukan oleh tim dan warga di aliran Sungai Semuong,” ungkap Padang pada Sabtu (4/5/2024).

“Korban ditemukan sekitar 7 km dari titik kejadian dalam keadaan tidak bernyawa atau telah meninggal dunia,” tambahnya.

Setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi untuk dibawa ke tempat yang lebih aman. “Saat ini masih dalam perjalanan menuju lokasi terdekat yang dapat dijangkau dengan kendaraan,” kata Padang.

Kemudian, korban akan diserahkan kepada pihak keluarga dan proses pencarian orang yang hanyut dianggap selesai.

Sebelumnya, tim gabungan TNI, Polri, Basarnas Provinsi, BPBD, pemerintah kecamatan, hingga pekon terus melakukan pencarian korban MA (22) yang hanyut di Sungai Semuong saat memancing.

Pada hari pertama pencarian, tim gabungan menyisir Sungai Semuong di Pekon Roworejo, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, yang menjadi lokasi tenggelamnya korban.

“Titik pencarian hari ini akan melakukan penyisiran tepi sungai menggunakan peralatan seadanya,” jelas Kepala BPBD Lampung Barat, Padang Priyo Utama, pada Sabtu (4/5/2024).

Namun, pencarian sedikit terkendala karena lokasi titik kejadian sulit dijangkau oleh kendaraan roda dua maupun empat.

Pusdalops PB segera merespon laporan pada Jumat (3/5/2024) kemarin dan berkoordinasi dengan satgas di wilayah terdekat.

Tim BPBD yang berdekatan dengan lokasi kejadian melakukan koordinasi dengan pihak pekon. Sementara itu, tim BPBD mempersiapkan personel, logistik, dan peralatan yang diperlukan untuk proses pencarian.

“Pencarian melibatkan tim dari Basarnas Provinsi sebanyak 8 orang,” kata Padang.

Sebelumnya, MA (22) tenggelam saat memancing di Sungai Semuong. Peristiwa terjadi pada pukul 14.00, Kamis (2/5/2024), ketika korban bersama dua rekannya memancing di sungai tersebut.

Saat ingin pindah spot memancing, korban terpeleset dan jatuh ke dalam sungai Semuong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *