BERITA

Taburan Ikan di Sukadana dan Labuhan Maringgai: Upacara Alternatif Warga Lampung Timur saat Protes Jalan Rusak Menyambut HUT ke-25

112
×

Taburan Ikan di Sukadana dan Labuhan Maringgai: Upacara Alternatif Warga Lampung Timur saat Protes Jalan Rusak Menyambut HUT ke-25

Sebarkan artikel ini
Rayakan HUT ke-25 Lampung Timur Warga Protes Jalan Rusak dengan Tabur Ikan di Sukadana dan Labuhan Maringgai
Rayakan HUT ke-25 Lampung Timur Warga Protes Jalan Rusak dengan Tabur Ikan di Sukadana dan Labuhan Maringgai

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kondisi infrastruktur jalan terus menjadi harapan besar bagi masyarakat di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Lampung Timur.

Di tengah keprihatinan akan kondisi jalan yang memprihatinkan, warga setempat mengekspresikan protes mereka dengan cara yang unik.

Pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-25 Kabupaten Lampung Timur, suara petasan tidak hanya menjadi semarak perayaan, tetapi juga menjadi bagian dari protes.

Warga menaburkan ikan di lokasi jalan rusak sebagai bentuk protes terhadap ketidakpedulian pemerintah terhadap kondisi infrastruktur jalan yang buruk.

Salah satu contoh jalan yang menjadi sorotan adalah jalan di Kecamatan Sukadana, yang sudah lebih dari 10 tahun mengalami kerusakan parah.

Jalan tersebut merupakan jalur vital yang menghubungkan berbagai perkantoran pemerintah daerah.

Rahmad Afandi, salah satu pemuda yang terlibat dalam aksi protes ini, menyampaikan bahwa tindakan tersebut adalah bentuk pengaduan kepada pemerintah setempat yang dinilai kurang memperhatikan kondisi jalan tersebut.

Baca Juga:  Mengguncang Malam Mataram Baru: Polisi Berhasil Menangkap Empat Pria Asal Lampung Timur yang Kerap Bermain Judi Remi di Rumah Warga

Selain menaburkan ikan sebagai simbolisasi bahwa jalan tersebut seperti kolam ikan, warga juga melakukan pembenahan swadaya dengan menimbun jalan dan memperbaiki jembatan di beberapa lokasi, seperti di Kecamatan Labuhan Maringgai, Desa Sukorahayu.

Mereka mengumpulkan dana dari beberapa pengusaha lokal untuk membeli material seperti batu dan semen guna memperbaiki jalan.

Ironisnya, di tengah kondisi jalan yang memprihatinkan, seorang individu bahkan dengan percaya diri memasang baliho bergambar Bupati Lampung Timur M. Dawam Rahardjo dengan tulisan ‘Lanjutkan dua periode’.

Namun, hal tersebut tidak luput dari kritik warga yang menilai bahwa prioritas yang seharusnya adalah memperbaiki kondisi infrastruktur jalan yang ada.

Dengan aksi protes ini, diharapkan pemerintah daerah akan segera merespons dengan tindakan nyata untuk memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak, sehingga dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat, bukan hanya di Sukadana dan Labuhan Maringgai, tetapi juga di berbagai kecamatan lainnya di Kabupaten Lampung Timur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *