BERITA

Strategi Penundaan Sistem Polda Lampung: Solusi Efektif Menanggulangi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni

156
×

Strategi Penundaan Sistem Polda Lampung: Solusi Efektif Menanggulangi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni

Sebarkan artikel ini
Delaying System Polda Lampung Dinilai Mampu Atasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni
Delaying System Polda Lampung Dinilai Mampu Atasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kebijakan delaying system atau sistem penundaan perjalanan yang diterapkan Polda Lampung pada masa arus balik Lebaran 2024/1445 Hijriah dinilai mampu berjalan dengan sangat optimal.

Pengamat Bidang Transportasi asal Lampung, Ida Bagus Ilham Malik, mengatakan bahwa penerapan skema delaying system ini berhasil mencegah kepadatan dan penumpukan kendaraan menuju Pelabuhan Bakauheni.

Menurut Ilham, delaying system memanfaatkan sejumlah lokasi sebagai buffer zone pada rest area di jalan tol hingga titik tertentu di jalan arteri.

Hal ini sangat membantu kapasitas daya tampung kendaraan di pelabuhan. “Saya lihat, untuk arus mudik sebelum dan setelah Lebaran cukup bagus antisipasinya, hingga di Pelabuhan Bakauheni tidak membludak,” ujar akademisi Institut Teknologi Sumatera (Itera), Jumat (19/4/2024).

Baca Juga:  Perdagangan Warga Tanggamus ke Malaysia: Polda Lampung Tangkap Tiga Pelaku

Keberhasilan ini, menurut Ilham, berkat koordinasi dan komunikasi yang baik antara semua pihak, mulai dari Polda Lampung, BPTD, Dishub, hingga ASDP.

Sehingga permasalahan penumpukan kendaraan yang terjadi di Pelabuhan Merak pada periode arus mudik Lebaran 2024 tidak terulang saat arus balik di Pelabuhan Bakauheni.

“Upaya-upaya ini patut diapresiasi. Jadi sudah seharusnya delaying system diterapkan saat terjadi masalah dahulu, tapi sudah dibuat dan disiapkan dari awal,” ucap peraih gelar doktor bidang perkotaan dari Jepang itu.

Keberhasilan manajemen arus mudik maupun balik di Lampung ini, disebut Ilham, mampu berjalan sangat baik sejak tiga tahun terakhir, mulai 2022 hingga 2024.

Lebih lanjut, dia berharap antisipasi dan kesiapan serupa bisa terus diulang di tahun-tahun mudik yang akan datang.

“Ilham turut meminta pemerintah pusat hingga daerah dapat mengantisipasi pertumbuhan angka pemudik di tahun-tahun mendatang untuk diantisipasi sejak saat ini.

Baca Juga:  Daftar Sekarang untuk Mendapat Ilmu Berharga dari Editor Film “Agak Laen” di Coaching Clinic FFL 2024!

“Jangan nanti sudah menjelang, kalau misalnya menjelang tidak bisa lagi. Jadi dari sekarang, karena kita bisa memprediksi pertumbuhannya di setiap tahun,” kata Ilham.

Terkait penerapan delaying system, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengatakan bahwa penerapan skema penundaan perjalanan selama arus balik Lebaran tahun ini tergolong amat lancar dan aman terkendali.

Meskipun memasuki masa puncak arus balik, arus lalu lintas menuju Pelabuhan Bakauheni tetap terpantau mengalir.

“Jadi walaupun pada momen puncak arus balik, pada implementasinya Polda Lampung masih menerapkan kategori ‘Hijau’,” kata jenderal bintang dua tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *