Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pada Rabu, tanggal 23 Agustus 2023, suasana penuh haru dan kebanggaan mengisi Gedung Graha Bintang di Kampus Universitas Malahayati (Unimal) Bandar Lampung.
Acara tersebut merupakan prosesi wisuda yang melibatkan 221 mahasiswa dari berbagai program studi.
Kehadiran mereka menjadi bukti nyata dari perjuangan dan dedikasi dalam menyelesaikan pendidikan tinggi mereka.
Dalam momen yang berkesan ini, hadir pula Fansyuri Dwi Putra, seorang perwakilan dari Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II.
Dalam sambutannya, Fansyuri tidak hanya mengucapkan selamat kepada para wisudawan, tetapi juga memberikan nasihat dan dorongan yang bermakna.
“Jadi teruslah menambah ilmu pengetahuan dalam menjadi manusia yang berkualitas. Memiliki jiwa pengabdian serta intelektual dan ketaqwaan kepada Tuhan,” kata Fansyuri dengan penuh semangat, memberikan pesan bahwa keilmuan harus senantiasa berkembang sejalan dengan pengembangan diri sebagai individu yang bermanfaat bagi masyarakat.
Fansyuri, yang juga memegang jabatan Kepala Bagian Umum LLDikti Wilayah II, menegaskan pentingnya tanggung jawab yang melekat pada para wisudawan.
Ia mendorong mereka untuk memelihara nama baik Universitas Malahayati dan tidak berpuas diri dengan pencapaian saat ini.
“Masih banyak pengorbanan dan perjuangan yang harus kalian hadapi. Masih banyak ilmu pengetahuan yang harus kalian gali dan prestasi yang harus diraih,” ujarnya dengan tegas.
Tak lupa, Fansyuri juga memberikan apresiasi yang tulus kepada Universitas Malahayati atas kontribusinya dalam mengembangkan potensi dan kecerdasan bangsa.
Ia mengakui bahwa perguruan tinggi ini tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga turut berperan dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu berkontribusi positif dalam masyarakat.
Dalam kaitannya dengan peran LLDikti, Fansyuri menjelaskan bagaimana lembaga ini berupaya memfasilitasi mutu pendidikan di perguruan tinggi.
Ia menjelaskan bahwa mutu pendidikan tidak hanya dipengaruhi oleh mahasiswa dan pengajar, tetapi juga oleh institusi perguruan tinggi itu sendiri serta lembaga yang mengawalinya.
Fansyuri melihat Universitas Malahayati memiliki komitmen yang kuat dalam mendukung mahasiswanya meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dalam hal pengembangan sumber daya manusia, Fansyuri mengapresiasi peran para dosen Universitas Malahayati dalam mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, pengajaran, penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM).
Ia mengakui bahwa tugas dosen bukanlah perkara yang mudah, namun percaya bahwa Universitas Malahayati akan terus memberikan dukungan yang dibutuhkan guna meningkatkan kualitas pendidikan.
Sambutannya ditutup dengan nada ringan dan penuh semangat melalui sebuah pantun yang menggambarkan Universitas Malahayati Bandar Lampung sebagai lembaga yang penuh kualitas dan prestasi.
Dengan ungkapan yang lekat dengan semangat wisuda, Fansyuri mengakhiri sambutannya dengan pesan, “Ingat!, Universitas Malahayati berkualitas dan bermutu.”
Momen wisuda tersebut tidak hanya menjadi tonggak penting bagi para wisudawan, tetapi juga menjadi bukti nyata dari upaya Universitas Malahayati dalam menjaga standar kualitas pendidikan dan membekali para mahasiswanya dengan nilai-nilai serta pengetahuan yang berharga untuk masa depan.
