BERITA

Mufti Salim atau Qomaru, Wahdi Siradjuddin Masih Galau Tentukan Pendamping di Pilkada Metro 2024

17
×

Mufti Salim atau Qomaru, Wahdi Siradjuddin Masih Galau Tentukan Pendamping di Pilkada Metro 2024

Sebarkan artikel ini
Antara Mufti Salim dan Qomaru, Wahdi Siradjuddin Bimbang Sosok Pendamping di Pilkada Metro 2024

Media90 – Petahana Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin, masih merahasiakan siapa sosok yang akan mendampinginya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Metro 2024.

Meski sudah mendapatkan dukungan dari sejumlah partai politik, seperti Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), hingga kini Wahdi belum membeberkan nama calon wakil yang akan mendampinginya.

Data yang dihimpun oleh Media90 menunjukkan bahwa Wahdi telah menerima surat rekomendasi B1KWK dari PKS, yang memasangkannya dengan Ketua DPW PKS Lampung, Ahmad Mufti Salim.

Sementara itu, dalam surat rekomendasi B1KWK dari Partai Nasdem, Wahdi kembali dipasangkan dengan Wakil Wali Kota Metro saat ini, Qomaru Zaman.

Meskipun demikian, Wahdi tetap enggan mengungkapkan siapa yang akan menjadi bakal calon wakilnya. Dia menyatakan bahwa fokus utamanya saat ini adalah menyelesaikan pembangunan di Kota Metro.

Baca Juga:  Harmony Prabu Unites: Dewa 19 Enchants Thousands of Prabowo - Gibran Presidential Supporters in Lampung Concert

“Kalau untuk bicara politik jangan dulu, ini secara umum saja, agar semuanya berjalan saling beriringan, pembangunan di Metro bisa berjalan dengan baik, demokrasi bisa berjalan dengan baik itu dulu sekarang,” ujar Wahdi pada Sabtu (24/8/2024).

Wahdi juga mengakui bahwa ia telah menerima beberapa rekomendasi nama calon wakil, yang berasal dari berbagai latar belakang, termasuk politikus, tokoh masyarakat, dan birokrat dari Pemerintah Kota Metro.

“Memang sudah ada beberapa rekomendasi bakal calon wakil yang masuk. Tapi nanti, tunggu waktunya saja nanti bakal diumumkan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wahdi menegaskan bahwa pengumuman resmi mengenai siapa yang akan mendampinginya dalam Pilkada 2024 akan dilakukan pada waktu yang tepat.

“Untuk sekarang, demokrasi harus berjalan dengan baik, tidak mengunci, dan saya bilang tidak boleh ada patologi demokrasi,” jelasnya.

Baca Juga:  Ini Dia Rencana Pemkot Metro Mengubah Kota Menjadi Pusat Cerdas dengan Masterplan Smart City!

Wahdi juga menyatakan bahwa dirinya terbuka terhadap masukan dari masyarakat Metro terkait sosok yang layak menjadi pendampingnya.

“Semua saya serahkan ke masyarakat, karena kami tahu masyarakat yang memilih. Ya, kami serahkan ke masyarakat pastinya yang terbaik,” pungkas Wahdi Siradjuddin.

Dengan masih tertutupnya informasi mengenai siapa yang akan mendampingi Wahdi Siradjuddin dalam Pilkada Metro 2024, publik Metro terus menunggu keputusan penting yang akan menentukan arah politik dan pembangunan di kota ini ke depannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *