Media90 – Sebanyak 21 siswa perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) menjalani tes calon warga di Pendopo Kampung Bumi Dipasena Abadi, Rawajitu Timur, Tulang Bawang, pada Minggu (2/6/2024).
Tes ini merupakan bagian integral dari persiapan menuju acara pengesahan warga yang dijadwalkan pada 1 Suro mendatang.
Ketua PSHT Rayon Bumi Dipasena Abadi, Ranu Wijaya, menegaskan pentingnya tes tersebut sebagai bagian dari verifikasi kesungguhan calon warga dalam memahami dan menerapkan ajaran PSHT.
“Tes ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah upaya untuk memastikan bahwa setiap calon warga benar-benar memahami dan mampu mengamalkan ajaran serta nilai-nilai PSHT,” jelas Ranu Wijaya pada Senin (3/6/2024).
Lebih lanjut, Ranu Wijaya berharap agar seluruh warga PSHT dapat menjaga nama baik dan citra organisasi sesuai dengan makna lambang dan ajarannya.
“Warga PSHT harus menjadi pesilat yang mampu menjaga nama baiknya dan mengharumkan nama tempat tinggalnya,” tambahnya.
Salah satu peserta tes, Yulian, mengungkapkan bahwa tes tersebut sangat menantang dan memberikan banyak pelajaran berharga.
“Dengan adanya kegiatan ini, saya merasa termotivasi dan lebih siap untuk menjadi bagian dari warga PSHT,” ujar Yulian.
Di sisi lain, Kepala Kampung Bumi Dipasena Abadi, Nuh Hudawi, memberikan apresiasi terhadap upaya PSHT dalam membina generasi muda.
“PSHT memberikan banyak kontribusi positif bagi masyarakat, terutama dalam membentuk karakter generasi muda yang berintegritas dan berkepribadian luhur. Semoga tetap konsisten menabur kebaikan dan berjiwa kesatria,” kata Nuh Hudawi.
Tes calon warga PSHT ini meliputi berbagai tahapan, mulai dari tes fisik, mental, hingga pemahaman materi ajaran PSHT.
Para siswa diuji dalam kemampuan fisik serta aspek moral dan etika yang menjadi inti ajaran PSHT. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota PSHT se-Rayon Bumi Dipasena Abadi.
