Media90 – Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, menerima audiensi dari jajaran sivitas akademika Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya Lampung pada Selasa (21/5/2024).
Pertemuan ini bertujuan untuk menindaklanjuti kerjasama yang telah disepakati dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak.
Dekan Fakultas Desain, Hukum, dan Pariwisata IIB Darmajaya, Handoyo Widi Nugroho, mengungkapkan bahwa meskipun MoU telah ditandatangani awal tahun 2021, belum ada program kerjasama yang terealisasi karena belum adanya penandatanganan perjanjian kerjasama.
“Penandatanganan MoU sudah dilakukan awal tahun 2021 lalu, namun sejauh ini belum terjalin program kerjasama karena belum adanya penandatanganan perjanjian kerjasama antara IIB Darmajaya dengan Pemkab,” kata Handoyo.
Handoyo menambahkan, terdapat banyak program S1 dan S2 dari IIB Darmajaya yang akan sangat bermanfaat jika diterapkan di Lampung Selatan.
Salah satunya adalah program kuliah jalur rekognisi pembelajaran lampau (RPL), yang memungkinkan pengakuan pengalaman kerja ASN untuk mempercepat penyelesaian gelar S1 dalam dua tahun.
“Banyak program IIB Darmajaya seperti kuliah jalur rekognisi pembelajaran lampau (RPL), dimana secara garis besar melalui pengalaman kerja ASN kami rekognisi, sehingga teman-teman ASN dari SMA belum S1 dengan RPL hanya dua tahun,” ujarnya.
Selain itu, IIB Darmajaya juga menawarkan program beasiswa bagi anak guru dan tahfidz Quran yang ingin melanjutkan kuliah.
Program ini memberikan potongan uang kuliah selama 8 semester untuk anak guru, baik ASN maupun guru-guru di sekolah swasta. “Ini cara kami untuk meningkatkan SDM di Lampung Selatan,” ungkap Handoyo.
Bupati Nanang Ermanto menyambut baik maksud kedatangan rombongan akademisi IIB Darmajaya dan menyatakan kesiapan untuk mendukung program-program yang diusulkan.
Ia berkomitmen untuk segera menindaklanjuti penandatanganan perjanjian kerjasama agar program-program tersebut dapat segera berjalan.
“Kami sangat mendukung, pada dasarnya belum ada perjanjian kerjasama saja, sehingga program-program yang diinginkan belum bisa berjalan,” sebut Nanang.
Nanang juga menegaskan bahwa program-program dari IIB Darmajaya sejalan dengan visi dan misi Pemkab Lampung Selatan untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM).
Melalui program swasembada sekolah, diharapkan tidak ada lagi anak putus sekolah di wilayah tersebut. Program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan SDM di Lampung Selatan, sehingga menciptakan masyarakat yang lebih berdaya dan sejahtera.
Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan akan terbentuk sinergi yang kuat antara Pemkab Lampung Selatan dan IIB Darmajaya dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.