Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Dalam sebuah pertemuan yang digelar pada Senin, 28 Agustus 2023, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung telah mengadakan rapat paripurna untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023.
Dalam rapat paripurna tersebut, Pemprov Lampung secara resmi mengusulkan kepada DPRD Lampung mengenai perubahan APBD tahun 2023, dengan rencana kenaikan pendapatan dan belanja daerah hingga mencapai angka sekitar Rp8 triliun.
Fahrizal Darminto, yang menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung, menyatakan bahwa dalam proyeksi awal APBD tahun 2023, pendapatan yang diestimasi untuk Lampung adalah sekitar Rp7,4 triliun.
Namun, setelah melalui diskusi dan evaluasi dalam rapat tersebut, angka tersebut disepakati untuk ditingkatkan menjadi Rp8,082 triliun.
“Peningkatan pendapatan ini diharapkan berasal dari beberapa sumber, di antaranya Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp4,885 triliun, pendapatan dari transfer sebesar Rp3,259 triliun, dan juga pendapatan dari sumber lain yang sah senilai Rp14,07 miliar,” jelas Fahrizal Darminto.
Adapun mengenai belanja daerah dalam APBD perubahan tahun 2023, telah disepakati untuk mengalami peningkatan menjadi sekitar Rp8,26 triliun, dibandingkan dengan anggaran APBD murni tahun 2023 yang sebesar Rp7,381 triliun.
Mengacu pada hasil laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK RI) terhadap laporan keuangan Pemprov Lampung tahun 2022, ditemukan bahwa terdapat penerimaan pembiayaan sebesar Rp292,77 miliar yang berasal dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) tahun anggaran sebelumnya.
Sementara itu, total pengeluaran pembiayaan mencapai Rp105,8 miliar.
Ketua DPRD Lampung, Mingrum Gumay, turut memberikan penjelasan terkait hasil rapat tersebut.
Ia mengungkapkan harapannya agar target pendapatan yang telah disepakati dapat tercapai dengan sukses di Lampung.
“Kami berharap pencapaian target ini dapat mendukung kelancaran pembangunan dan tujuan lainnya di daerah ini,” ungkap Mingrum Gumay dengan optimisme.
