Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pada Rabu (24/4/2024), Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menggelar acara penting di Gedung Semergo.
Dalam acara tersebut, Eva Dwiana memberikan Surat Keputusan (SK) kepada 389 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi 2023.
Pemberian SK ini menandai langkah penting dalam penataan tenaga kerja di lingkungan Pemerintah Kota Bandar Lampung, khususnya dalam sektor kesehatan.
Eva Dwiana secara resmi menandatangani SK bagi PPPK jabatan fungsional di bidang kesehatan, termasuk dokter, bidan, perawat, dan tenaga sanitasi.
Dalam sambutannya, Eva Dwiana mengucapkan selamat kepada seluruh pegawai ASN PPPK yang telah dilantik. Dia mendorong mereka untuk memberikan kinerja terbaik dalam melaksanakan tugas mereka.
“PPPK adalah pegawai resmi yang diangkat oleh pemerintah untuk bekerja di wilayah Pemerintahan Kota Bandar Lampung. Harapannya, semua PPPK Kota Bandar Lampung dapat bekerja dengan tekun dan memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat,” kata Eva Dwiana.
Walikota Eva juga mengungkapkan bahwa pemerintah kota telah mengajukan kembali 13 ribu tenaga kontrak di Bandar Lampung untuk dijadikan PPPK.
Meskipun menggunakan sistem perjanjian karena belum dapat memberikan gaji penuh, Eva menegaskan bahwa pemerintah kota akan berupaya memberikan tunjangan yang layak bagi tenaga kesehatan jika kinerja terus meningkat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandar Lampung, Herliwaty, menyatakan bahwa ada 389 orang yang menerima SK dari Walikota Eva.
Rinciannya meliputi berbagai jabatan di bidang kesehatan, seperti dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi, apoteker, bidan, dokter, dokter gigi, epidemiologi kesehatan, fisioterapis, perawat, pranata laboratorium kesehatan, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, tenaga sanitasi lingkungan, asisten apoteker, asisten penata anestesi, nutrisionis, radiografi, dan terapis gigi dan mulut.
Dengan penambahan 389 orang yang baru saja menerima SK, total tenaga pegawai ASN PPPK di Bandar Lampung mencapai 1.995 orang.
Ini menunjukkan komitmen pemerintah kota dalam memperkuat sektor kesehatan dan meningkatkan pelayanan publik bagi masyarakat.
