Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – WhatsApp, platform pesan instan yang sangat populer, baru-baru ini mengumumkan peluncuran fitur pesan suara baru yang menghadirkan tingkat privasi yang lebih tinggi.
Fitur ini memungkinkan pengguna mengirim pesan suara yang akan langsung menghilang dari obrolan setelah penerima mendengarkannya.
Meskipun konsep “Sekali Lihat” sudah diperkenalkan sebelumnya untuk foto dan video sejak tahun 2021, kini WhatsApp memperluas kemampuan ini untuk mencakup pesan suara.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun mungkin terdengar membingungkan, WhatsApp memilih istilah “Sekali Lihat” daripada “Sekali Dengar” untuk pesan suara ini. Meski demikian, fitur ini tetap memberikan tingkat proteksi tambahan bagi pengguna.
Dalam rilis persnya, WhatsApp menyarankan agar fitur ini dapat digunakan, misalnya, untuk membacakan informasi kartu kredit kepada teman atau ketika merencanakan sebuah kejutan.
Ini memberikan peluang kepada pengguna untuk berbagi informasi sensitif melalui pesan suara tanpa perlu khawatir tentang pesan tersebut tersebar.
Sejalan dengan fitur “Sekali Lihat” untuk foto dan video, pesan suara yang menggunakan opsi ini akan ditandai dengan ikon “Sekali Lihat.” Hal ini menunjukkan bahwa pesan hanya dapat diputar satu kali oleh penerima.
WhatsApp menggarisbawahi bahwa, seperti semua pesan pribadi pengguna, pesan suara yang menggunakan fitur “Sekali Lihat” dilindungi dengan enkripsi end-to-end.
Ini adalah bagian dari komitmen WhatsApp untuk terus meningkatkan inovasi privasi mereka.
Cara Menggunakan Fitur “Sekali Lihat” untuk Pesan Suara:
- Buka obrolan individu atau grup di WhatsApp.
- Ketuk ikon mikrofon untuk merekam pesan suara.
- Usap ke atas untuk mengunci rekaman.
- Ketuk dan tahan tombol rekam untuk merekam pesan suara.
- Ketuk ikon “Sekali Lihat” ketika pesan suara sudah siap untuk dikirim.
- Tekan tombol kirim untuk mengirimkan pesan suara “Sekali Lihat.”
Jika penerima telah mengaktifkan fitur baca pesan, pengirim akan melihat tanda terima terbuka di obrolan ketika pesan suara sudah dibuka oleh penerima.
Dengan adanya fitur ini, WhatsApp terus berusaha memberikan pengalaman pengguna yang lebih aman dan privasi dalam berkomunikasi melalui platform mereka.
