Media90 – Saat acara Google I/O beberapa waktu lalu, Google mengumumkan banyak fitur baru untuk Android yang dirancang untuk mencegah pencuri mengakses perangkat dan data di dalamnya.
Fitur-fitur ini dijadwalkan akan diluncurkan ke perangkat yang menjalankan Android 10 dan versi OS yang lebih baru akhir tahun ini.
Google akan melakukan pengujian fitur-fitur ini sebelum merilisnya ke publik. Pengguna di Brasil akan menjadi yang pertama menguji dua fitur keamanan ini bulan depan dan akan tersedia sebagai versi beta.
Dua fitur utama yang akan diuji adalah Kunci Deteksi Pencurian dan Kunci Perangkat Offline.
Kunci Deteksi Pencurian
Fitur Kunci Deteksi Pencurian menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi gerakan yang umum terkait dengan pencurian.
Ketika gerakan mencurigakan terdeteksi, perangkat akan terkunci secara otomatis. Jika fitur Kunci Deteksi Pencurian gagal, maka Kunci Perangkat Offline akan ikut berperan.
Kunci Perangkat Offline
Fitur Kunci Perangkat Offline akan mengunci perangkat jika pencuri mencoba memutuskan sambungan perangkat untuk jangka waktu yang lama.
Ini bertujuan untuk melindungi data pengguna bahkan ketika perangkat tidak terhubung ke jaringan.
Ketika kedua fitur ini tersedia di ponsel atau tablet Galaxy secara global, mereka akan mengunci perangkat secara otomatis ketika ada upaya pencurian atau upaya untuk melepaskannya dari jaringan dengan mematikan koneksi selular, internet, Wi-Fi, atau Bluetooth.
Fitur-fitur keamanan ini diharapkan akan sangat bermanfaat di Brasil, di mana Google mencatat bahwa dua ponsel dicuri setiap menit.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna Android dalam menjaga keamanan perangkat dan data mereka.