Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – PT Astra Honda Motor (AHM) mengklaim bahwa motor listrik Honda EM1 e: dapat aman melewati genangan air, namun dengan batasan tertentu.
Reza Rizdie dari Technical Service Division PT AHM menjelaskan bahwa batas aman untuk melewati genangan air dengan motor ini adalah 30cm.
Lebih dari itu, sistem EV dapat mematikan kendaraan untuk mencegah potensi kerusakan dan memberikan rasa aman kepada konsumen.
Dalam situasi terpaksa melewati genangan air, Reza menekankan bahwa setelah sistem EV mematikan kendaraan, motor dapat dihidupkan kembali dengan cara dibiarkan beberapa saat di dataran yang lebih tinggi.
Meskipun ada batasan, langkah-langkah ini diambil untuk melindungi sistem EV dan mencegah kerusakan yang dapat terjadi akibat paparan air berlebih.
Namun, pembatasan tidak hanya berlaku ketika melewati genangan air. Reza juga menyoroti bahwa motor listrik Honda EM1 e: tidak disarankan untuk dicuci menggunakan air bertekanan tinggi.
Penggunaan air bertekanan tinggi dapat menyebabkan potensi kerusakan pada komponen-komponen motor.
Reza menyarankan agar konsumen mencuci motor dengan air mengalir tanpa menggunakan alat bertekanan tinggi untuk menjaga keamanan dan keberlanjutan performa motor.
Reza menjelaskan bahwa meskipun motor ini tahan air dan debu dengan level IP65, mencuci dengan air bertekanan tinggi tetap dapat menimbulkan risiko.
Dia menekankan bahwa hanya menyiram motor dengan air bertekanan rendah adalah pilihan yang aman dan normal.
Komponen-komponen motor diklaim sudah memiliki ketahanan terhadap air dan debu, sehingga penggunaan air bertekanan rendah tidak akan merusaknya.
Selain itu, Reza menegaskan bahwa seluruh komponen motor, termasuk baterai yang terletak di bawah jok, memiliki tingkat perlindungan UNR136.
Tingkat perlindungan ini mencakup keamanan terhadap overcharge, kebakaran, getaran, guncangan, jatuh, kejutan termal, dan korsleting, memberikan keyakinan tambahan kepada konsumen terkait keamanan motor listrik Honda EM1 e: dalam berbagai kondisi penggunaan sehari-hari.