Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Nama Kawasaki W175 Cafe mungkin masih asing di telinga banyak orang di Indonesia saat ini.
Motor dengan genre modern klasik ini sebenarnya bisa menjadi pilihan alternatif menarik, terutama bagi kaum nyentrik yang ingin tampil beda di jalanan.
Jika Anda melihat sekitar, kemungkinan besar jarang menemui Kawasaki W175 Cafe berseliweran di jalanan, membuatnya semakin istimewa.
Dengan kubikasi mesin yang dimilikinya, Kawasaki W175 Cafe berada dalam segmen yang umumnya didominasi oleh sepeda motor bergaya sporty.
Desainnya membawa kita kembali ke era 1980 hingga 1990-an, menghadirkan nuansa klasik yang khas.
Pemilik motor ini mungkin memiliki kepribadian flamboyan atau sekadar ingin menarik perhatian dengan gaya unik mereka.
Dimensi yang Kompak Namun Memikat
Dengan dimensi yang tidak terlalu besar namun kompak, Kawasaki W175 Cafe menawarkan tampilan yang menarik.
Panjang 1.940 mm, lebar 765 mm, dan tinggi 1.045 mm membuatnya cocok untuk berbagai kondisi berkendara.
Dengan bobot 126 kg, motor ini lebih ringan dibandingkan dengan beberapa pesaingnya.
Meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak di jalanan, dimensi W175 Cafe sebanding dengan Yamaha Vixion versi lawas.
Lebih menariknya, bobotnya lebih ringan dibandingkan Vixion lawas yang memiliki bobot 132 kg.
Performa Mesin yang Memadai
Dibalut dengan desain yang klasik, Kawasaki W175 Cafe tetap menawarkan performa mesin yang patut diperhitungkan.
Mesin 177 cc dengan satu silinder, SOHC, dan sistem bahan bakar karburator Mikuni VM24 memberikan daya 13 hp @7.500 rpm dan torsi 13,2 Nm @6.000 rpm.
Meskipun tidak sekuat beberapa pesaingnya, W175 Cafe tidak mengejar performa tinggi, melainkan menawarkan desain yang unik.
Rangka dan Kaki-kaki Berkelas
Desain rangka semi-double cradle berbahan baja memberikan kesan klasik pada Kawasaki W175 Cafe, mengingatkan pada motor sport lawas seperti Honda Tiger atau Yamaha Scorpio.
Dengan suspensi depan teleskopik fork 30 mm, suspensi belakang dual shock with adjustable spring preload, dan ukuran pelek 17 inci depan-belakang, motor ini menawarkan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.
Harga yang Sebanding dengan Uniknya
Mengusung gaya modern klasik, Kawasaki W175 Cafe ditawarkan dengan harga sekitar Rp35,9 juta.
Meskipun tergolong tinggi, harga ini sebanding dengan desain yang unik dan kelasnya sebagai motor modern klasik.
Tersedia dalam dua versi, dengan perbedaan livery antara tahun 2023 dan 2024, motor ini menawarkan opsi menarik bagi pecinta gaya yang ingin tampil beda.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
- Posisi Duduk Nyaman: W175 Cafe menawarkan posisi duduk yang nyaman, ideal untuk pengendara dengan postur tubuh sedang.
- Handling Lincah: Bobot ringan dan desain kaki-kaki membuatnya mudah untuk bermanuver di berbagai situasi.
Kekurangan:
- Lampu Masih Halogen: Penggunaan lampu halogen mungkin terasa ketinggalan zaman di era motor modern yang mayoritas menggunakan lampu LED.
- Kenyamanan Penumpang Belakang: Penumpang belakang, terutama yang berpostur tinggi, mungkin merasa cepat pegal karena kurangnya sandaran atau behel.
Kesimpulan: Unik dan Mudah Dimodifikasi
Kawasaki W175 Cafe mungkin bukan motor untuk pencinta kecepatan atau teknologi canggih, tetapi lebih sebagai kendaraan untuk mereka yang ingin tampil beda.
Kemampuannya untuk dimodifikasi membuatnya menjadi kanvas yang sempurna bagi para penggemar modifikasi.
Meskipun memiliki beberapa kekurangan, keseluruhan pengalaman berkendara dan penampilannya yang unik membuatnya menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mengutamakan gaya dan karakter dalam berkendara.