BERITA

Transformasi Impian: Aziz Hermawan, Mahasiswa Disabilitas Asal Tulangbawang, Gapai Ketinggian sebagai Arsitek Berkat Beasiswa Penuh dari UBL

223
×

Transformasi Impian: Aziz Hermawan, Mahasiswa Disabilitas Asal Tulangbawang, Gapai Ketinggian sebagai Arsitek Berkat Beasiswa Penuh dari UBL

Sebarkan artikel ini
Berkat Beasiswa Penuh UBL, Aziz Hermawan Mahasiswa Disabilitas Asal Tulangbawang ini Raih Impian Jadi Arsitek
Berkat Beasiswa Penuh UBL, Aziz Hermawan Mahasiswa Disabilitas Asal Tulangbawang ini Raih Impian Jadi Arsitek

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Universitas Bandar Lampung (UBL) merayakan keberhasilan Aziz Hermawan, mahasiswa penyandang disabilitas asal Kampung Sukarame, Kecamatan Meraksa Aji, Kabupaten Tulangbawang, yang kini resmi menyandang gelar sarjana teknik. Aziz Hermawan, satu dari 648 wisudawan program pascasarjana dan program sarjana UBL, mengejar cita-citanya menjadi arsitek.

Lima tahun yang lalu, UBL menemukan kisah inspiratif Aziz Hermawan melalui sebuah reportase yang membahas bakat arsitekturnya, berjudul ‘Waw, Penyandang Disabilitas di Tulangbawang ini Bakat Arsitektur’.

Tim UBL, dipimpin oleh Wakil Rektor 2 UBL, Harpain, bertemu dengan Aziz dan menawarkan beasiswa penuh UBL sebagai dukungan untuk mewujudkan impian Aziz menjadi arsitek.

Pada saat itu, Rektor UBL, Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, MBA, melalui sambungan telepon, menyatakan kesiapannya untuk membiayai pendidikan Aziz di UBL.

Baca Juga:  Rahasia Sukses: Panduan Pendaftaran Beasiswa KIP Kuliah 2024 - Dapatkan Pendidikan Gratis dan Uang Saku!

Meskipun memiliki keterbatasan fisik dan finansial, Aziz Hermawan berhasil menyelesaikan pendidikan tingginya dengan mendapatkan fasilitas perkuliahan dan dukungan finansial penuh dari UBL.

Aziz Hermawan, yang mengidolakan arsitek ternama seperti mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh civitas akademika UBL, khususnya kepada Rektor Prof Yusuf Barusman.

“Tanpa bantuan Beliau, mungkin keinginan saya menjadi arsitek hanya sebatas otodidak tanpa ilmu akademis yang diajarkan di UBL ini,” ujar Aziz.

Dalam pidatonya pada acara yudisium, Rektor Yusuf Barusman juga menyoroti prestasi UBL sebagai perguruan tinggi yang telah meraih berbagai penghargaan.

UBL telah mendapatkan penghargaan Peringkat I dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II selama empat tahun berturut-turut.

Penghargaan ini mencakup berbagai kategori, termasuk ‘Aspek Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia’.

Baca Juga:  Amar dan Adina Bagikan Rahasia Sukses Raih Cumlaude di UIN Lampung: Tips Menjadi Wisudawan Terbaik untuk Mahasiswa

Selain itu, UBL juga telah meraih prestasi dalam pengembangan sumber daya manusia dengan membuka 12 program studi untuk program sarjana, empat program studi untuk program pascasarjana, dan satu Program Studi Manajemen untuk Program Doktor (S3).

Rektor Barusman menegaskan komitmen UBL dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui pendidikan doktor, dengan sejumlah dosen sedang mengejar gelar doktor, baik di dalam maupun luar negeri.

“UBL terus mendukung fokus pengembangan SDM, menciptakan lingkungan akademis yang kondusif, dan meraih prestasi sebagai wujud dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Indonesia,” tambah Rektor Yusuf Barusman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *