Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kecelakaan yang mengakibatkan seorang balita bernama MAI (5) tewas telah menyentuh hati banyak orang.
Kejadian ini terjadi saat mobil yang dikemudikan oleh Okta Rijaya (OR), seorang Anggota DPRD Lampung Fraksi PKB, menabrak MAI di Gang Antara, Kelurahan Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Lampung pada Selasa (1/8/2023).
Peristiwa ini telah menyulut kehebohan di antara warga Tanjungkarang, dan banyak yang ingin mengetahui kronologi sebenarnya.
Berikut adalah ringkasan kronologi kejadian yang terjadi pada malam itu:
Kronologi Kejadian
Kecelakaan ini terjadi ketika OR mengemudikan mobil Toyota Fortuner berwarna putih dengan nomor polisi BE 1238 AAA.
Pada sekitar pukul 20.00 WIB, OR bermaksud melewati Gang Antara setelah sebelumnya mengemudikan mobil dari arah Jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Antara Sukajawa.
Sayangnya, saat itu, balita MAI sedang asyik bermain pasir di dekat belokan, tak sadar akan mobil yang mendekatinya dengan kencang.
Terseret Sejauh 2 Meter
Tabrakan tidak dapat dihindari. Tubuh kecil MAI terseret sejauh 2 meter dari tempat tabrakan tersebut.
MAI ditemukan tergeletak bersimbah darah dan nyawanya tak dapat diselamatkan.
Saat peristiwa itu terjadi, warga sekitar terkejut dan mencoba memberikan pertolongan kepada MAI.
Mereka segera membawa sang balita ke rumah sakit, namun sayangnya, nyawa MAI sudah tiada.
Pengakuan OR
OR, sebagai pengemudi mobil yang terlibat dalam kecelakaan ini, mengaku bahwa ia tidak menyadari keberadaan MAI di dekat gang.
Menurut Kompol Ikhwan Syukuri dari Polresta Bandar Lampung, OR melintas di lokasi kejadian dan berbelok ke kiri untuk masuk ke Gang Antara.
Pada saat itu, ia tidak menyadari bahwa ada seorang balita di sisi kanan jalan.
Trauma Orang Tua Korban
Tragedi kecelakaan ini meninggalkan luka mendalam bagi orangtua MAI. Ida Royati, bibi dari korban, mengungkapkan bahwa keponakannya terakhir kali terlihat sedang bermain masak-masakan di warung dekat gang sebelum insiden tersebut terjadi.
“Terakhir kali saya melihat (korban), dia sedang bermain masak-masakan, dan kemudian tiba-tiba ditabrak.
Sekarang dia sudah dimakamkan, tapi orangtuanya mengalami syok dan trauma,” ungkap Ida saat ditemui wartawan pada Rabu (2/8/2023).
Penyelidikan Oleh Polisi
Kasus kecelakaan ini telah menjadi fokus penyelidikan oleh Polresta Bandar Lampung. Polisi mengungkap fakta bahwa mobil Fortuner yang dikemudikan oleh OR ternyata telah mati pajak selama dua tahun terakhir.
Penyelidikan tentang penyebab terjadinya tabrakan masih sedang ditangani oleh pihak berwenang.
Peristiwa yang menyedihkan ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan lingkungan sekitar saat mengemudikan kendaraan.
Semoga kecelakaan semacam ini tidak terulang di masa depan dan keluarga MAI diberi ketabahan menghadapi duka yang mendalam.