BERITA

Tragedi di Way Mesuji: Warga Rawajitu Selatan Meninggal Dunia Setelah Perahu Terbalik Saat Berburu Ikan

156
×

Tragedi di Way Mesuji: Warga Rawajitu Selatan Meninggal Dunia Setelah Perahu Terbalik Saat Berburu Ikan

Sebarkan artikel ini
Perahu Terbalik Saat Cari Ikan di Way Mesuji, Warga Rawajitu Selatan ini Ditemukan Meninggal
Perahu Terbalik Saat Cari Ikan di Way Mesuji, Warga Rawajitu Selatan ini Ditemukan Meninggal

Media90 – Warga Desa Sidang Way Puji, SK 14 A2, Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji, bernama Arif (25) ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam saat mencari ikan di muara Sungai Mesuji pada Rabu (15/5/2024).

Kepala Desa Sidang Way Puji, Rudiono, membenarkan informasi tersebut pada Kamis (16/5), mengonfirmasi bahwa warganya telah meninggal dunia karena tenggelam saat melakukan kegiatan mencari ikan.

Kronologi kejadian bermula pada hari Selasa (14/5/2024) siang, dimana saudara Arif bersama beberapa temannya berangkat dari rumahnya menuju Muara Sungai Mesuji dengan menggunakan perahu etek, dengan tujuan mencari ikan menggunakan jala.

Setibanya di Sungai Mesuji, mereka berpisah, dan Arif memilih untuk mencari ikan sendirian menggunakan perahu etek.

Baca Juga:  Menuju Indonesia Emas 2045: FGD Yayasan Alfian Husin Dorong Lampung Sejahtera

Menurut informasi lebih lanjut, biasanya mereka kembali pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, Arif tidak kunjung pulang.

Pada malam harinya, masyarakat setempat memulai pencarian yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa bersama Bhabinkamtibmas, Pol PP, Babinsa, aparatur desa, dan nelayan sekitar. Mereka menelusuri wilayah tempat diduga Arif beraktivitas.

Pencarian dilakukan hingga Rabu sore, ketika akhirnya ditemukan perahu yang digunakan dalam keadaan terbalik dan tenggelam di sekitar Muara Minak Jebi, bersama dengan peralatan, namun penumpangnya tidak ditemukan.

Baru pada malam harinya sekitar pukul 22.00 WIB, jasad Arif berhasil ditemukan di sekitaran Muara Kanal Dipasena dengan Sungai Mesuji.

Menurut penjelasan Rudiono, diduga perahu etek yang digunakan Arif terbalik akibat gelombang besar, menyebabkan Arif tenggelam dan akhirnya meninggal dunia serta terbawa arus sungai.

Arif sendiri adalah warga Kampung Wono Agung, Rawajitu Selatan, yang sebelum kejadian, menetap dan tinggal di Desa Sidang Way Puji, kampung asal istrinya.

Baca Juga:  Polda Terima Aduan Terkait Dugaan Ijazah Palsu pada Anggota DPRD Lampung Selatan Dapil 6 Tanjungbintang-Merbau Mataram

Kejadian ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga Arif dan juga warga desa setempat. Semoga tragedi ini menjadi pelajaran bagi semua pihak akan pentingnya keselamatan saat melakukan kegiatan di perairan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *