Media90 – Audiensi dan silaturahmi salah satu Imam Besar Masjidil Haram Arab Saudi, Syaikh Abdurrahman Al-Ausy, di Guest House Mahan Agung, pada Selasa (4/3/2025), menjadi momen bersejarah bagi Provinsi Lampung.
Kunjungan ini tercatat sebagai tamu pertama yang diterima oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal (Mirza), dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung setelah pelantikan gubernur baru.
Syaikh Abdurrahman Al-Ausy, seorang tokoh qiroah internasional, disambut hangat oleh Gubernur Mirza dalam acara tersebut.
Diketahui, usai dilantik pada 20 Februari 2025 dan mengikuti retreat kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Gubernur Mirza kembali ke Lampung pada Sabtu (1/3/2025) dan resmi berkantor di Pemprov Lampung pada Senin (3/3/2025).
Oleh karena itu, kedatangan Syaikh Abdurrahman Al-Ausy menjadi sebuah kehormatan khusus bagi Gubernur dan Provinsi Lampung.
Menurut Anggota DPRD Provinsi Lampung, Puji Sartono, yang bertindak sebagai penerjemah dalam pertemuan tersebut, Syaikh Abdurrahman Al-Ausy menjadi tamu pribadi pertama yang diterima di Mahan Agung, rumah dinas Gubernur Lampung.
“Ini merupakan isyarat keberkahan Ramadan bagi Provinsi Lampung,” ujar Puji Sartono yang juga merupakan legislator dari PKS.
Puji Sartono menambahkan bahwa kehadiran salah satu Imam Besar Masjidil Haram merupakan momen yang sangat istimewa bagi Gubernur Mirza dan seluruh masyarakat Lampung.
“Gubernur Rahmat Mirzani Djausal mendapat tamu mulia dan terhormat, yakni Syaikh Abdurrahman Al-Ausy. Semoga ini menjadi tanda keberkahan yang diberikan Allah untuk Provinsi Lampung,” kata Puji, Rabu (5/3/2025).
Selain itu, Gubernur Mirza juga menjadi kepala daerah pertama di Indonesia yang dikunjungi oleh Syaikh Abdurrahman Al-Ausy dalam kunjungan Ramadan tahun ini.
Di Mahan Agung, Syaikh Abdurrahman Al-Ausy turut berbuka puasa bersama Gubernur dan melakukan salat Magrib berjamaah.
Pada kesempatan tersebut, Syaikh Al-Ausy juga menyampaikan doa dan harapan untuk kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.
“Nama Bapak Gubernur, Rahmat Mirzani, mengandung makna rahmat. Semoga pertemuan ini membawa rahmat bagi kita semua,” ucap Syaikh Abdurrahman Al-Ausy.
Setelah acara silaturahmi di Mahan Agung, Syaikh Abdurrahman Al-Ausy melanjutkan kegiatannya dengan menjadi imam salat Isya dan tarawih di Masjid Ad-Du’a, Jalan Sultan Agung, Puri Way Halim, Bandar Lampung.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 2.000 jamaah, yang memadati area masjid hingga ke luar.
Kemerduan suara Syaikh Abdurrahman Al-Ausy saat memimpin salat Isya dan tarawih membuat suasana semakin khusyuk.
Acara tersebut bahkan disiarkan secara live streaming melalui media sosial.
“Subhanallah, luar biasa jamaah, baik putra maupun putri, membludak di dalam dan luar masjid. Perkiraan jumlah jamaah yang hadir lebih dari 2.000 orang,” ujar Ustad Imam Asyrofi yang turut hadir dalam acara di Masjid Ad-Du’a.
Kehadiran Syaikh Abdurrahman Al-Ausy di Lampung diharapkan membawa berkah bagi masyarakat, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadan.