BERITA

Revitalisasi Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Selesai, 300 Pedagang Siap Dipindahkan dari Lokasi Sementara

15
×

Revitalisasi Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Selesai, 300 Pedagang Siap Dipindahkan dari Lokasi Sementara

Sebarkan artikel ini
Revitalisasi Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Rampung, 300 Pedagang Segera Dipindah dari Penampungan
Revitalisasi Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Rampung, 300 Pedagang Segera Dipindah dari Penampungan

Media90 – Revitalisasi Pasar Pasir Gintung di Kota Bandar Lampung telah selesai, dan pengelolaannya kini diserahkan kepada Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung.

Renovasi pasar ini dilakukan setelah kunjungan Presiden RI Joko Widodo pada 3 September 2022.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol, menjelaskan bahwa langkah selanjutnya adalah memindahkan pedagang dari tempat penampungan sementara kembali ke dalam pasar.

Namun, proses pemindahan ini belum bisa dilakukan segera karena pemasangan jaringan listrik oleh PLN sedang berlangsung.

“Pasar Gintung membutuhkan gardu listrik sendiri,” kata Wilson pada Rabu (14/8/2024).

Wilson juga menegaskan bahwa hanya pedagang yang sudah terdata saat pembongkaran pasar yang akan dipindahkan kembali.

“Kami sudah melakukan pendataan pada saat pembongkaran, melibatkan tim pedagang dan paguyuban. Data tersebut yang akan digunakan untuk penempatan di Pasar Pasir Gintung,” jelasnya.

Baca Juga:  Revolusi Kurikulum: Lokakarya Kolaboratif Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya untuk Menghadapi Tantangan Industri

Untuk menentukan lokasi berdagang, para pedagang akan mengikuti proses undian.

“Ada sekitar 300 pedagang yang terdaftar. Mereka sudah memiliki nomor undi, sehingga semua akan mendapatkan tempat secara adil,” tambah Wilson.

Mengenai peresmian Pasar Pasir Gintung, Wilson menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat, mengingat revitalisasi pasar ini merupakan proyek pemerintah pusat.

“Kami sudah melaporkan perkembangan pembangunannya. Setelah pedagang masuk, kami akan laporkan lagi dan menunggu instruksi terkait waktu peresmiannya,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *