Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Dosen tetap dan terbaik Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Syaiful Ahdan, S.Kom., M.T., saat ini tengah mengikuti program mobilitas penelitian di Prancis yang menandai langkah penting dalam karir akademiknya.
Ia telah diterima dalam program SSHN (Sejaurs Scientifique de Haut Niveau), sebuah program beasiswa mobilitas penelitian yang menghubungkan kampus di Indonesia dan Prancis.
SSHN adalah salah satu program beasiswa yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Prancis untuk mendukung para peneliti dan mahasiswa yang bersemangat untuk mengembangkan pengetahuan mereka di lingkungan akademik internasional.
Syaiful Ahdan adalah seorang mahasiswa doktoral di Institut Teknologi Bandung (ITB) ketika ia mendapatkan kesempatan unik untuk melakukan penelitian di Prancis.
Ia menerima surat undangan dari Université Polytechnique Hauts de France (UPHF), salah satu kampus terkemuka di Prancis.
Selain itu, ia juga mendapat dukungan riset dari seorang profesor terkemuka di sana, yaitu Profesor Elhadj Dogheche.
Topik risetnya adalah “Intelligent Transport System pada Vehicular Named Data Network (V-NDN) for Intelligent Transport System (ITS).”
Program penelitian ini akan berlangsung selama dua bulan, mulai dari tanggal 1 November 2023 hingga 31 Desember 2023, di bawah bimbingan Profesor Elhadj Dogheche.
Syaiful akan melakukan penelitian di laboratorium Institut d’électronique de Microélectronique et de Nanotechnologie (IEMN) yang memiliki fokus utama pada bidang transportasi.
Syaiful berbagi, “Dengan diterima dalam program beasiswa SSHN, riset doktoral yang sebelumnya saya lakukan di Indonesia, khususnya di ITB, akan saya lanjutkan di kampus UPHF. Saya berharap bahwa penelitian ini akan menghasilkan publikasi dalam jurnal internasional yang sangat dihormati.”
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM., memberikan apresiasi atas pencapaian Syaiful Ahdan ini.
Ia berharap agar riset dan kuliah doktoral Syaiful dapat selesai dengan lancar dan menghasilkan kontribusi berharga dalam pengembangan pengetahuan.
Lebih lanjut, Dr. Mahathir juga mendorong dosen-dosen lainnya untuk mencari peluang riset internasional semacam ini, yang diyakininya akan memberikan dampak positif kepada mahasiswa di Universitas Teknokrat Indonesia.
Semoga program penelitian Syaiful di Prancis sukses dan memberikan manfaat yang besar dalam memajukan ilmu pengetahuan di bidang Intelligent Transport System.
