Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – PT PLN (Persero) telah berhasil menjaga keandalan pasokan listrik selama Pemilu 2024 diseluruh Indonesia, memastikan masyarakat dapat menjalankan pesta demokrasi dengan gembira.
Menurut Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, PLN telah melakukan persiapan matang dengan menyiagakan seluruh sistem ketenagalistrikan sebelum masa pencoblosan hingga hari pencoblosan.
Persiapan siaga tersebut mencakup aspek pasokan energi primer untuk seluruh pembangkit, serta kesiapan di sisi jaringan transmisi, distribusi, dan layanan pelanggan.
“Alhamdullilah, hari pencoblosan Pemilu telah dilewati. Kami berupaya menjaga keandalan pasokan listrik sehingga suasana pesta demokrasi dapat berlangsung dengan lancar dan penuh gembira,” kata Darmawan Prasodjo pada Sabtu (17/2/2024).
Darmawan juga memberikan rincian daya listrik beberapa wilayah saat penyelenggaraan Pemilu. Misalnya, Sumatera memiliki daya mampu sebesar 7.640 Megawatt (MW) dengan beban puncak mencapai 6.975 MW.
Sementara Jawa Madura dan Bali memiliki daya mampu sebesar 32 Gigawatt (GW) dengan beban puncak 24 GW.
Wilayah lainnya seperti Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Papua Barat juga telah dipersiapkan dengan daya listrik yang memadai.
“Dengan tersedianya cadangan daya yang cukup, kami dapat melayani masyarakat dengan baik. Titik-titik vital seperti Kantor KPU di tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat, kami jaga terus keandalan listriknya,” tambah Darmawan Prasodjo.
Selain itu, PLN telah menetapkan masa siaga Pemilu 2024 sejak 11 hingga 20 Februari 2024. Dalam masa siaga tersebut, PLN menyiagakan 1.853 posko siaga dan mengerahkan 81.591 personel yang tersebar di seluruh Indonesia untuk menjaga keandalan listrik selama Pemilu.
Keberhasilan PLN dalam menjaga pasokan listrik selama Pemilu 2024 merupakan bukti komitmen perusahaan dalam mendukung kelancaran pelaksanaan demokrasi di Indonesia.