BERITA

Pelepah Pisang Jadi Penyelamat? Remaja Sidomulyo Lampung Selatan Menghilang Tersedot Arus Sungai

338
×

Pelepah Pisang Jadi Penyelamat? Remaja Sidomulyo Lampung Selatan Menghilang Tersedot Arus Sungai

Sebarkan artikel ini
Berenang Hanya Andalkan Pelepah Pisang, Remaja di Sidomulyo Lampung Selatan ini Hilang Dibawa Arus Sungai
Berenang Hanya Andalkan Pelepah Pisang, Remaja di Sidomulyo Lampung Selatan ini Hilang Dibawa Arus Sungai

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Seorang remaja bernama Hengki, yang berusia belasan tahun dan merupakan warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, dilaporkan hanyut terbawa arus sungai pada hari Minggu (3/3/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

Peristiwa tragis ini terjadi saat Hengki sedang berenang bersama tiga rekannya di sungai.

Hingga pukul 15.30 WIB, upaya pencarian korban masih belum membuahkan hasil.

Ruly Fikriansyah, Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelematan Lampung Selatan, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa tim dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan SAR Nasional (Basarnas), serta BPBD Lampung Selatan telah melakukan upaya pencarian terhadap Hengki.

“Kami dari Damkar, bersama dengan tim dari Basarnas dan BPBD Lampung Selatan, sedang melakukan pencarian terhadap Hengki,” kata Ruly.

Baca Juga:  Arus Balik Idulfitri 2024: Jadwal dan Tarif Tiket Terbaru di Pelabuhan Panjang, Tersedia di Aplikasi Ferizy!

Keterangan dari Kapolsek Candipuro, Lampung Selatan, AKP Farid, mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi dari rekannya, Hengki tidak memiliki kemampuan berenang.

Oleh karena itu, ketika berenang, Hengki menggunakan pelepah pisang sebagai bantuan. Namun, sayangnya, ia tidak mampu mengendalikan keseimbangan dan akhirnya tenggelam di sungai.

Farid menyatakan bahwa hingga sore ini, tim gabungan dari Kepolisian dan Basarnas masih terus melakukan pencarian dengan menggunakan dua perahu karet untuk menyisir sungai.

“Kondisi arus sungai memang sedikit deras karena musim hujan, dan kedalaman sungai mencapai 3 meter karena sungai Way Galih termasuk sungai besar,” jelas AKP Farid.

Pencarian terhadap Hengki terus dilakukan dengan harapan dapat segera menemukan dan menyelamatkannya dari bahaya yang mengancam. Semua pihak berharap agar Hengki segera ditemukan dengan selamat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *