Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Stasiun Geofisika Lampung Utara mencatat bahwa sepanjang bulan April 2024, wilayah Lampung telah dihantui oleh serangkaian gempa bumi.
Menurut PMG Madya Stasiun Geofisika Lampung Utara, Agung Setiadi, sebanyak 28 kejadian gempa bumi telah terjadi di wilayah tersebut.
Data yang diperoleh dari pengolahan menggunakan perangkat lunak Seiscomp3 menunjukkan bahwa gempa-gempa ini memiliki magnitudo bervariasi, berkisar antara M2.1 hingga M5.4.
Gempa dengan kekuatan terbesar, mencapai magnitudo M5.4, terjadi pada Senin, 8 April 2024 pukul 00:46:19 WIB. Gempa ini memiliki kedalaman 33 km dan berpusat di 156 km Barat Daya Tanggamus, Lampung.
“Peristiwa gempa bumi di wilayah Lampung dan sekitarnya selama bulan April tahun 2024 terlihat melalui peta seismisitas,” ujar Agung dalam keterangannya yang dirilis pada Senin, 6 Mei 2024.
Dari 28 kejadian tersebut, 19 gempa memiliki magnitudo di bawah 3, 8 gempa memiliki magnitudo antara 3 hingga kurang dari 5, dan 1 gempa memiliki magnitudo sama atau lebih besar dari 5.
Mayoritas gempa terjadi dengan kedalaman dangkal, yaitu kurang dari 60 km.
“Dari 28 kejadian gempa bumi yang tercatat, 24 kejadian tergolong dalam gempa bumi dangkal dengan kedalaman di bawah 60 km, sementara 4 kejadian tergolong gempa bumi menengah dengan kedalaman antara 60 hingga kurang dari 300 km,” jelas Agung.
Dilihat dari jarak epicenter gempa bumi dengan Stasiun Geofisika Lampung Utara, sebanyak 25 kejadian gempa bumi memiliki jarak epicenter kurang dari atau sama dengan 20 derajat, sementara 3 kejadian lainnya memiliki jarak epicenter lebih dari 20 derajat.
Salah satu kejadian signifikan adalah gempa yang terjadi pada 8 April 2024 pukul 00:46:19 WIB dengan kedalaman 33 km, berpusat di 156 km Barat Daya Tanggamus, Lampung.
Peristiwa-peristiwa ini menunjukkan pentingnya pemantauan dan kesiapsiagaan terhadap potensi gempa bumi di wilayah Lampung dan sekitarnya, serta perlunya upaya mitigasi risiko bencana yang lebih efektif untuk melindungi masyarakat dan infrastruktur.