Media90 – Kebakaran kembali melanda Taman Nasional Way Kambas di Lampung Timur, di mana puluhan hektar lahan terbakar selama dua hari dan akhirnya berhasil dipadamkan pada Jumat dinihari oleh tim gabungan.
Kebakaran yang terjadi menimbulkan keprihatinan baru mengenai kondisi hutan dan ekosistem di kawasan tersebut.
Kombes Umi Fadillah Astutik, Kabid Humas Polda Lampung, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran yang diduga dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
“Tadi malam setelah dua hari terbakar, tim gabungan berhasil memadamkan api yang membakar sejumlah lahan di Taman Nasional Way Kambas. Luasan yang terbakar diduga mencapai lebih dari 50 hektare,” jelasnya.
Kebakaran kali ini terjadi di seksi wilayah I dan II yang berada di sekitar Desa Rantau, Sukadana.
Meskipun ada titik-titik baru yang terbakar, Kombes Umi menegaskan bahwa pihak kepolisian bersama dengan Taman Nasional Way Kambas akan menyelidiki lebih lanjut untuk menemukan pelaku di balik insiden ini.
Beruntung, dalam insiden kebakaran kali ini tidak ditemukan satwa liar maupun satwa dilindungi yang terdampak atau mati, berbeda dengan kebakaran sebelumnya yang mengakibatkan kematian beberapa trenggiling, salah satu spesies yang dilindungi.
Sebelumnya, pada 15 Oktober 2024, sekitar 150 hektar lahan di Taman Nasional Way Kambas juga terbakar, yang menimbulkan kekhawatiran mengenai keselamatan fauna di area tersebut.
Kebakaran hutan di Taman Nasional Way Kambas merupakan masalah serius yang perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak.
Pihak berwenang diharapkan dapat menindak tegas oknum yang menyebabkan kebakaran dan meningkatkan upaya pencegahan untuk melindungi hutan dan satwa liar yang ada di dalamnya.