Media90 – Kecamatan Pagelaran Utara, Pringsewu, Lampung diguncang oleh sebuah peristiwa tragis pada Kamis (23/5/2024).
Seorang pria bernama Janak (41) menjadi korban pengeroyokan brutal oleh dua pria dari desa tetangga, yang mengakibatkan korban menderita sejumlah luka tusuk dan bersimbah darah.
Beruntung, warga sekitar segera menyelamatkan Janak dan membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat. Kedua pelaku, yang diketahui berstatus ayah dan anak, melarikan diri setelah melakukan aksi penganiayaan tersebut.
Kapolsek Pagelaran, AKP Sudirman, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya, menjelaskan bahwa peristiwa memilukan ini terjadi di areal perkebunan kelapa sawit di Pekon Sumur Bandung, Pagelaran Utara sekitar pukul 01.00 WIB. Korban, Janak, merupakan warga Pekon Gunung Raya, Kecamatan Pagelaran Utara.
Menurut laporan dan keterangan korban, kronologi kejadian bermula ketika terduga pelaku berinisial NA (20) menemui korban dengan alasan meminta tolong untuk memperbaiki sepeda motor temannya yang rusak di jalan. Korban kemudian menyuruh Julian, anaknya, untuk pergi memperbaiki sepeda motor tersebut.
Tidak lama setelah itu, NA kembali datang menemui Janak dan memberitahukan bahwa Julian terjatuh dari sepeda motor di dekat masjid.
Mendengar kabar tersebut, Janak bersama NA segera menuju lokasi tempat anaknya jatuh. Namun, saat melintas di areal perkebunan kelapa sawit, NA tiba-tiba memegang kuat tangan Janak.
Sesaat kemudian, pelaku ND muncul dari belakang dan langsung menyerang Janak dengan menggunakan senjata tajam jenis golok kecil atau laduk secara membabi buta.
“Mendapat serangan mendadak, korban berusaha menangkis, namun sejumlah sayatan senjata tajam dan pukulan dari kedua pelaku mengenai tubuhnya. Setelah puas mengeroyok korban hingga bersimbah darah, kedua pelaku kabur dari lokasi kejadian sambil berkata, ‘Jangan Lagi-Lagi Ya,'” beber AKP Sudirman pada Jumat (24/5/2024) siang.
AKP Sudirman menjelaskan bahwa akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka sayat di sejumlah bagian tubuh, antara lain luka robek di bagian kepala sebelah kiri sepanjang 2 cm, luka robek di kepala sebelah kiri sepanjang 1 cm, luka robek di bawah mata kanan sepanjang 1 cm, luka robek di dada kanan sepanjang 10 cm, luka robek di lengan bawah sebelah kanan sepanjang 4 cm, luka robek di ketiak sebelah kiri sepanjang 5 cm, luka robek di telapak tangan kiri sepanjang 10 cm, dan luka di bagian kuping kiri.
“Akibat luka-lukanya tersebut, korban saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Fajar Mulya Pagelaran Utara,” jelasnya.
Mantan Kasi Pengawasan Polres Pringsewu ini mengungkapkan bahwa pihaknya masih memburu kedua terduga pelaku dan menyelidiki motif penganiayaan tersebut.
Ia mengimbau kepada kedua pelaku untuk kooperatif dan segera menyerahkan diri serta mengikuti proses hukum.
Namun jika keduanya tidak mematuhi anjuran ini, kapolsek menegaskan pihaknya akan terus memburu keduanya hingga tertangkap.
Lebih lanjut, Kapolsek menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain pakaian korban yang berlumuran darah.
“Kasus ini sedang kami tangani, dan kami mohon dukungan serta doa agar kedua pelaku dapat segera tertangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata dia.
