BERITA

Kapal Pintar Ramah Lingkungan: Inovasi Digital dari Universitas Teknokrat Indonesia

3
×

Kapal Pintar Ramah Lingkungan: Inovasi Digital dari Universitas Teknokrat Indonesia

Sebarkan artikel ini
Inovasi Digital Smart Boat dari Universitas Teknokrat Indonesia Kapal Cerdas Ramah Lingkungan
Inovasi Digital Smart Boat dari Universitas Teknokrat Indonesia Kapal Cerdas Ramah Lingkungan

Media90 – Tim dosen dan mahasiswa dari Universitas Teknokrat Indonesia telah mencetak prestasi membanggakan dalam inovasi teknologi dengan meluncurkan Digital Smart Boat, sebuah kapal cerdas yang dirancang hemat energi dan ramah lingkungan.

Inovasi ini merupakan bagian dari Hibah Program Dana Padanan Vokasi yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI pada tahun 2024.

Proyek inovatif ini dipimpin oleh Dedi Darwis, bersama tim pelaksana yang terdiri dari Elka Pranita dan Novia Utami Putri.

Mereka bekerja sama dengan dosen dari Universitas Lampung, Martinus dan Akhmad Riszal, untuk mengembangkan kapal cerdas ini.

Tujuan utama inovasi ini adalah untuk mendukung para nelayan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas penangkapan ikan, sambil tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Digital Smart Boat dirancang dengan teknologi canggih yang memanfaatkan energi terbarukan. Kapal ini dilengkapi dengan panel surya yang terintegrasi dengan sistem cerdas, sehingga dapat beroperasi dengan hemat energi.

Desain ini juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, menghemat biaya operasional, dan mengurangi emisi gas buang yang berbahaya bagi lingkungan.

Baca Juga:  Penegakan Hukum Mendalam Terhadap 22 Anggota Brimob yang Melibatkan Diri dalam Kekerasan terhadap Suporter Sepakbola di Lampung Tengah

“Kapal ini didesain untuk menggunakan energi surya yang ramah lingkungan serta meminimalkan penggunaan bahan bakar konvensional. Kami ingin menciptakan solusi yang bermanfaat bagi para nelayan sekaligus mendukung konsep pembangunan berkelanjutan,” ungkap Dedi Darwis dalam rilisnya, Rabu (9/10/2024).

Fitur Cerdas untuk Meningkatkan Keselamatan dan Produktivitas

Digital Smart Boat tidak hanya bergantung pada energi terbarukan, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai sistem cerdas yang mendukung keselamatan dan produktivitas nelayan.

Salah satu fitur utama adalah sistem deteksi hambatan, yang mampu mengenali objek atau rintangan di sekitar kapal.

Fitur ini sangat penting untuk meningkatkan keselamatan selama berlayar, terutama dalam kondisi cuaca yang tidak menentu.

Selain itu, teknologi deteksi cuaca dan angin memberikan peringatan dini kepada nelayan mengenai perubahan cuaca yang signifikan.

Ini sangat membantu mengurangi risiko kecelakaan saat melaut, karena nelayan dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Menariknya, kapal ini juga dilengkapi dengan teknologi deteksi keberadaan ikan, yang memungkinkan nelayan mengetahui lokasi ikan dengan lebih akurat.

Baca Juga:  Tepuk Tangan untuk Pemkab Pesawaran: Memperingati Hari Otonomi Daerah yang Ke-28

Fitur timbangan digital otomatis juga memudahkan nelayan dalam menimbang ikan hasil tangkapan langsung di atas kapal.

Kolaborasi untuk Pengembangan Teknologi

Pengembangan Digital Smart Boat melibatkan kolaborasi dengan PT Daffa Lintas Nusantara, perusahaan yang berperan aktif dalam mendukung penelitian ini. Elka Pranita, salah satu anggota tim pelaksana, menegaskan bahwa kolaborasi ini memberikan dampak signifikan dalam mempercepat pengembangan teknologi kapal cerdas ini.

“Kerjasama dengan PT Daffa Lintas Nusantara memungkinkan kami untuk terus menyempurnakan teknologi ini agar dapat diterapkan lebih luas,” kata Elka.

Kegiatan ini juga melibatkan lima mahasiswa dari Program Studi Teknik Elektro dan Teknik Komputer Universitas Teknokrat Indonesia, yang terlibat dalam berbagai tahap pengembangan, mulai dari riset awal hingga uji coba lapangan.

Melalui keterlibatan ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman praktis yang sangat berharga dalam menerapkan ilmu yang mereka pelajari di kampus ke dunia nyata.

Hasil Uji Coba dan Harapan ke Depan

Digital Smart Boat telah melalui serangkaian uji coba di Pantai Ketapang, Pesawaran, selama satu bulan, dari 1 September hingga 30 September 2024.

Baca Juga:  Kebakaran Melanda Gedung SDN 2 Mulyosari Tanjung Sari, Lampung Selatan: Kerugian Besar Akibat Korsleting Listrik

Hasil uji coba menunjukkan bahwa kapal cerdas ini dapat beroperasi sesuai harapan dan memenuhi tujuan yang telah ditetapkan.

Dengan keberhasilan uji coba ini, diharapkan Digital Smart Boat dapat segera diimplementasikan secara lebih luas oleh para nelayan di seluruh Indonesia.

Teknologi ini tidak hanya membantu nelayan dalam meningkatkan hasil tangkapan, tetapi juga mendukung upaya keberlanjutan ekosistem laut.

Kapal yang hemat energi ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, seperti polusi dari bahan bakar fosil, serta meningkatkan kesejahteraan para nelayan melalui efisiensi operasional.

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. Mahathir Muhammad, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi atas inovasi ini.

“Kami sangat bangga dengan hasil kerja keras dosen dan mahasiswa dalam menciptakan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya nelayan. Ke depan, kami berharap teknologi ini dapat terus dikembangkan dan diterapkan di lebih banyak kelompok nelayan lainnya,” ujar Mahathir.

Inovasi ini semakin menegaskan peran penting Universitas Teknokrat Indonesia dalam pengembangan teknologi terbarukan yang mendukung keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *