Media90 – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung (Unila) telah menjalin kemitraan strategis dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Pusat Research Lingkungan Teknologi Bersih (PRLTB), dan PT Indo Energy Solution (IES) untuk mengembangkan penelitian dan teknologi dalam bidang nirlimbah agro industri.
Penandatanganan dua dokumen perjanjian kerjasama (PKS) menjadi tonggak awal kerjasama ini.
Acara penandatanganan PKS dilangsungkan di Ruang Rapat 4.2, Gedung Basic I KST Samaun Samadikun Jalan Cisitu, Bandung, Jawa Barat pada Kamis (22/6/2023).
PKS pertama, yang melibatkan FMIPA Unila dan BRIN PRLTB, berfokus pada Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pengolahan Limbah Agroindustri dengan Pendekatan Value Chain System di Lampung.
PKS kedua, yang melibatkan FMIPA Unila, BRIN PRLTB, dan PT IES, mengusung tema Riset dan Inovasi di Bidang Pengembangan Teknologi Nirlimbah Terkait Upgradding Limbah Industri Sawit.
Dekan FMIPA Unila, Heri Satria, menjelaskan bahwa tujuan dari kerjasama ini adalah untuk memberikan akses lebih luas terhadap penelitian bagi mahasiswa dan dosen, serta mendukung pelaksanaan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di FMIPA Unila.
Heri Satria menambahkan bahwa kerjasama dengan BRIN PRLTB akan melibatkan mahasiswa dalam magang dan penelitian sebagai bagian dari tugas akhir mereka serta dalam pelaksanaan MBKM.
Yoseph Rio Rinaldi, perwakilan dari PT IES, menyampaikan bahwa keterlibatan peneliti dari FMIPA Unila dan BRIN PRLTB sangat penting, terutama dalam pengembangan teknologi nirlimbah untuk limbah industri sawit.
Ia berharap kerjasama ini akan terus menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi industri dan lingkungan.
Kepala BRIN PRLTB Organisasi Riset, Hayati Sasa Sofyan Munawar, menyambut baik kolaborasi ini yang melibatkan peran aktif peneliti di lembaganya.
Ruang lingkup kerjasama antara ketiga lembaga ini meliputi riset, invensi, dan inovasi di bidang teknologi nirlimbah agro industri di Lampung, publikasi ilmiah dan kekayaan intelektual, pembimbingan tugas akhir mahasiswa, serta pengembangan dan transfer ilmu melalui kegiatan pelatihan, seminar, dan workshop.
Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan sektor nirlimbah agro industri, baik secara lokal maupun nasional.