BERITA

Cagub Lampung Mirza Janji Hentikan Impor Tepung Singkong Saat Panen, Berdialog dengan Petani Lampung Tengah

29
×

Cagub Lampung Mirza Janji Hentikan Impor Tepung Singkong Saat Panen, Berdialog dengan Petani Lampung Tengah

Sebarkan artikel ini
Dialog Bareng Petani Singkong di Lampung Tengah, Cagub Lampung Mirza Janji Setop Impor Tepung Saat Panen Singkong
Dialog Bareng Petani Singkong di Lampung Tengah, Cagub Lampung Mirza Janji Setop Impor Tepung Saat Panen Singkong

Media90 – Calon Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, yang lebih akrab disapa Mirza, menanggapi keluhan para petani di Lampung Tengah, khususnya mengenai harga singkong yang anjlok dan kondisi infrastruktur yang buruk.

Dalam pertemuan yang digelar di Bandar Mataram, Lampung Tengah pada Minggu (10/11/2024), Mirza berjanji akan mengambil langkah konkret untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan kualitas infrastruktur di wilayah tersebut, jika diberi amanah oleh masyarakat.

Mirza menjelaskan, salah satu langkah utama yang akan diambilnya adalah memastikan pemerintah berperan aktif dalam mengatasi permasalahan harga singkong yang terus merosot.

“Jika saya diberi kepercayaan oleh masyarakat Lampung, kami akan membangun laboratorium independen untuk menguji kualitas singkong secara objektif dan tanpa campur tangan pabrik. Pemerintah harus berpihak pada petani agar mereka tidak merasa dirugikan oleh praktik-praktik yang tidak adil,” ujar Mirza dalam dialog hangat dengan petani setempat.

Baca Juga:  Pemkab Lampung Selatan Raih Penghargaan Ketiga Terbaik UHC dengan Capaian 99 Persen

Salah satu masalah yang selama ini dikeluhkan petani adalah mekanisme rendaman singkong yang sering tidak sesuai dengan kualitas hasil panen.

Mirza menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap proses ini, agar harga yang diterima oleh petani mencerminkan kualitas singkong yang mereka hasilkan.

Selain itu, Mirza juga menyoroti persoalan impor tepung singkong yang seringkali menekan harga jual petani di musim panen.

“Kami akan memastikan tidak ada impor tepung singkong saat petani Lampung sedang panen, agar harga tetap stabil. Kami sadar bahwa harga singkong di Thailand lebih murah, tetapi kami akan mencari solusi agar pabrik lokal bisa menyesuaikan harga dengan wajar, tanpa merugikan petani,” tegas Mirza.

Baca Juga:  Gerindra Rilis 15 Pasangan Calon Gubernur dan Wakilnya untuk Pilkada 2024, Satu-satunya yang Masih Dalam Pertimbangan Rahmat Mirzani Djausal

Tak hanya fokus pada harga singkong, Mirza juga berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur di Lampung Tengah.

Menurutnya, pembangunan jalan tidak hanya untuk mendukung perekonomian, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan sosial masyarakat, seperti akses ke fasilitas kesehatan, pendidikan, dan pasar.

“Pembangunan infrastruktur yang adil bagi semua masyarakat harus menjadi prioritas. Akses transportasi yang baik adalah hak sosial yang harus dijamin oleh pemerintah,” kata Mirza.

Dalam kesempatan itu, Mirza juga menyatakan bahwa jika terpilih, ia akan menginstruksikan anggota DPRD dari partainya untuk memperjuangkan perbaikan jalan di Lampung Tengah.

“Kami ingin masyarakat dapat menikmati akses yang lebih layak dan merata, sehingga mereka bisa memperoleh manfaat yang lebih besar dari pembangunan yang ada,” ujarnya.

Baca Juga:  Peringatan BMKG: Nataru dalam Ancaman Cuaca Ekstrem! Waspadai Teriknya Panas dan Guyuran Hujan Lebat

Mirza, yang juga menjabat sebagai Ketua Partai Gerindra Lampung, menegaskan komitmennya untuk bersikap adil bagi semua pihak, baik petani maupun pengusaha.

Ia berharap agar pembangunan yang dilakukan nantinya dapat menciptakan keadilan sosial yang nyata.

“Saya ingin memastikan bahwa pembangunan, kesejahteraan, dan keadilan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat, terutama para petani yang telah lama berjuang,” pungkasnya.

Dengan visi dan komitmen yang kuat terhadap kesejahteraan petani serta perbaikan infrastruktur, Mirza berharap dapat membawa Lampung ke arah yang lebih baik jika terpilih sebagai gubernur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *