BERITA

Pemancing Hilang Terseret Arus di Pantai Bana Setelah Dua Kali Dihantam Ombak Besar

125
×

Pemancing Hilang Terseret Arus di Pantai Bana Setelah Dua Kali Dihantam Ombak Besar

Sebarkan artikel ini
Dua Kali Dihantam Ombak Besar, Pemancing Hilang Terseret Arus di Pantai Bana Pesisir Barat
Dua Kali Dihantam Ombak Besar, Pemancing Hilang Terseret Arus di Pantai Bana Pesisir Barat

Media90 – Seorang pemancing dilaporkan hilang tenggelam saat memancing di laut Pantai Bana, Pekon Bangun Negara, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, pada Selasa (28/5/2024).

Korban hilang bernama Darmansyah (42), warga Pasar Senin, Pekon Bangun Negara, Kecamatan Pesisir Selatan, Pesisir Barat.

Kepala Kantor Basarnas Lampung, Deden Ridwansah, mengatakan Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam.

“Iya, kami masih terus melakukan pencarian terhadap korban tenggelam,” kata Deden Ridwansah pada Rabu (29/5/2024).

Dia menjelaskan kronologis kejadian tenggelamnya pemancing tersebut. Pada sekitar pukul 14.00 WIB, korban bersama rekannya berangkat dari rumah masing-masing untuk memancing ikan di perairan laut Pantai Bana, Pemangku Pasar Senin, Pekon Bangun Negara. Sesampainya di lokasi, teman korban, Pahlevi, mengingatkan agar memancingnya jangan terlalu ke tengah karena ombak sedang besar.

Baca Juga:  Kolaborasi Bersama Stakeholder: Prodi Sistem Informasi IIB Darmajaya Mengadakan FGD Mengenai Kurikulum Berbasis OBE dan MBKM

Namun, korban tidak mengindahkan peringatan tersebut dan tetap ingin memancing di tengah laut, sehingga Pahlevi mengikuti kemauan korban.

Setelah sampai di tengah, keduanya sempat mendapatkan beberapa ikan hasil pancingan. Tidak lama kemudian, datang ombak besar yang menghantam keduanya.

“Situasi saat itu Pahlevi memegang batu karang, namun korban tidak memegang batu karang sehingga terpental. Setelah itu datang kembali ombak yang lebih besar sehingga menyeret korban, lalu terbawa ombak ke tengah laut. Saat itu teman korban hendak menolong, korban masih terlihat terombang-ambing dibawa ombak,” ujar Deden.

Atas kejadian itu, teman korban melaporkan kepada Peratin Pekon Bangun Negara yang kemudian diteruskan kepada personel Polsek Pesisir Selatan.

“Hingga saat ini pihak kepolisian dan Basarnas serta warga setempat masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang,” tambah Deden.

Baca Juga:  Kapolda Lampung Ajak Pemudik Atur Jadwal Lebih Awal untuk Menghindari Kepadatan Siang Hari

Upaya pencarian yang melibatkan tim gabungan dari berbagai pihak diharapkan dapat segera menemukan Darmansyah.

Semua pihak terkait terus bekerja keras dan berkoordinasi untuk menemukan korban. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap kondisi alam, terutama bagi para pemancing yang sering beraktivitas di perairan yang berombak besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *