Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Penjualan motor di Indonesia selama tahun 2023 mencatat prestasi luar biasa, mencerminkan pertumbuhan yang signifikan dalam industri sepeda motor.
Menurut data yang dirilis oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), total penjualan sepeda motor di negeri ini mencapai angka yang mengesankan, yakni 6.236.992 unit.
Prestasi ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan penjualan motor terbesar ketiga di dunia, setelah China dan India.
Hari Budiyanto, Sekretaris Umum AISI, menyampaikan informasi ini dalam acara “Diskusi Memproyeksi Pasar Otomotif 2024: Peluang dan Tantangan” pada Selasa, 16 Januari 2024, di Jakarta Selatan.
“Dalam skala global, Indonesia berhasil menduduki peringkat ketiga untuk penjualan motor domestik, setelah China dan India. Penjualan sepeda motor tahun ini mencapai 6 jutaan unit, mengalami pertumbuhan sebesar 19 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” jelas Hari Budiyanto.
Penting untuk dicatat bahwa pada tahun 2022, penjualan motor di Indonesia mencapai 5.221.470 unit.
Hari Budiyanto juga mengingatkan bahwa puncak penjualan tertinggi sebelumnya terjadi pada tahun 2011, dengan angka mencapai lebih dari 8 juta unit.
Namun, penurunan terjadi karena faktor ekonomi global dan pandemi Covid-19. Beruntung, penjualan kembali pulih dan mencapai angka 6 jutaan unit.
Hari Budiyanto menyatakan optimisme bahwa penjualan motor di Indonesia bisa meningkat lebih lanjut, bahkan mencapai target ambisius 10 juta unit.
“Kita tidak khawatir soal kapasitas dan teknologi. Kita ingat kita nomor tiga (penjualan motor) di dunia. Kalau mau mengejar 10 juta (unit penjualan) segala macam, tinggal sejalan dengan kondisi ekonomi kita,” ungkap Hari.
Selain prestasi di tingkat global, Indonesia juga merajai penjualan motor di tingkat Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).
Negara ini berhasil mengalahkan negara-negara tetangga seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Singapura. Indonesia berkontribusi lebih dari 50 persen dalam pasar motor ASEAN.
“Indonesia memegang posisi unggul di pasar motor ASEAN. Kontribusi kita mencapai 51 persen,” tambah Hari Budiyanto, menegaskan dominasi Indonesia di kawasan tersebut.
Prestasi ini menunjukkan bahwa industri sepeda motor Indonesia terus berkembang, menjadi kekuatan utama dalam ekosistem otomotif regional dan global.
