Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Sebagai aplikasi berbagi pesan terkemuka, WhatsApp terus berupaya untuk memastikan keamanan pengguna menjadi prioritas utama.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menghadirkan fitur biometrik, yang memungkinkan pengguna untuk mengamankan obrolan mereka menggunakan sidik jari, wajah, atau metode pengenal unik lainnya saat fitur tersebut diaktifkan.
Namun, tantangannya muncul ketika perangkat yang digunakan tidak dilengkapi dengan sensor biometrik. Bagaimana cara WhatsApp mengatasi hal ini?
Melangkah maju, WhatsApp kini menawarkan solusi inovatif bagi mereka yang menggunakan perangkat tanpa sensor biometrik.
Menurut laporan dari WABetaInfo, versi beta terbaru dari WhatsApp memperkenalkan fitur baru yang disebut “Buka Kunci dengan Kode Sandi Perangkat”.
Penambahan ini memungkinkan pengguna WhatsApp untuk menjaga keamanan obrolan mereka bahkan di perangkat yang tidak dilengkapi dengan sensor biometrik.
Fitur ini disebutkan tersedia untuk sejumlah pengguna yang memilih untuk menginstal WhatsApp beta untuk Android versi 2.24.6.20.
Meskipun demikian, tampaknya peningkatan ini tidak terjadi tanpa kendala. Sejumlah pengguna melaporkan bahwa aplikasi mereka mengalami kegagalan cukup sering setelah menginstal pembaruan ini.
Namun, belum jelas apakah masalah tersebut disebabkan langsung oleh penambahan fitur keamanan baru.
Meskipun masih ada beberapa kendala teknis yang perlu diatasi, implementasi fitur ini dianggap penting mengingat banyaknya pengguna ponsel yang tidak memiliki perangkat dengan sensor biometrik.
Dengan adanya opsi baru ini, WhatsApp berusaha untuk memastikan bahwa semua pengguna dapat menikmati tingkat keamanan yang sama, tanpa memandang jenis perangkat yang mereka gunakan.
WhatsApp terus berkomitmen untuk meningkatkan keamanan dan privasi pengguna, dan pengenalan fitur ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam upaya tersebut.