Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Qualcomm baru-baru ini mengungkapkan kehadiran chipset terbarunya, Snapdragon 7 Gen 3, sebagai penerus dari Snapdragon 7+ Gen 2.
Dengan spesifikasi yang ditingkatkan, chip ini diharapkan akan mengangkat performa ponsel kelas menengah pada tahun 2024.
Salah satu peningkatan utama yang ditawarkan oleh Snapdragon 7 Gen 3 adalah CPU yang dapat mencapai kecepatan hingga 2,63 GHz.
Ini menandai peningkatan sekitar 15% dari generasi sebelumnya, menjanjikan pengalaman pengguna yang lebih responsif dan performa yang lebih tangguh.
Selain itu, chip ini juga dilengkapi dengan GPU yang 50% lebih cepat dibandingkan pendahulunya, menjadikannya solusi yang lebih mumpuni untuk tugas grafis dan gaming.
Tidak hanya dalam hal kecepatan, tetapi Qualcomm juga menonjolkan kemampuan kecerdasan buatan (AI) pada chip ini, mirip dengan yang mereka lakukan pada Snapdragon 8 Gen 3.
Snapdragon 7 Gen 3 menawarkan peningkatan kinerja AI per watt sebesar 60% dibandingkan dengan generasi sebelumnya, membuka pintu untuk aplikasi dan fitur AI yang lebih canggih.
Chipset ini juga membanggakan efisiensinya yang luar biasa, diproduksi menggunakan proses fabrikasi 4nm.
Hal ini tidak hanya mendukung performa yang optimal tetapi juga berkontribusi pada daya tahan baterai yang lebih baik.
Dengan dukungan untuk kamera hingga 200MP, RAM sebesar 16GB, Wi-Fi 6E, dan Bluetooth 5.3, Snapdragon 7 Gen 3 menyediakan fitur-fitur kelas atas yang mendukung kebutuhan perangkat masa kini.
Fitur perekaman video 4K 60fps membuat chip ini menjadi pilihan menarik untuk para pengguna yang gemar mengabadikan momen secara berkualitas tinggi.
Dukungan Qualcomm Quick Charge 5 juga menjadi nilai tambah signifikan, memungkinkan pengisian baterai dari 0 hingga 50% hanya dalam waktu lima menit.
Meskipun Qualcomm belum mengungkapkan secara spesifik ponsel mana yang akan menggunakan Snapdragon 7 Gen 3, chip ini diantisipasi akan menjadi andalan untuk beberapa ponsel kelas menengah yang akan dirilis pada tahun 2024.
Beberapa produsen besar seperti Xiaomi, Oppo, dan Motorola mungkin tertarik untuk mengadopsi chip ini, sementara Samsung yang biasanya menggunakan chip Exynos mungkin juga memberi perhatian pada inovasi terbaru dari Qualcomm.
Sementara Apple cenderung menggunakan chipset khususnya untuk produk-produknya, termasuk iPhone dan iPad, Snapdragon 7 Gen 3 menunjukkan potensi besar untuk mendominasi segmen ponsel kelas menengah dengan keunggulan performa dan fitur yang komprehensif.
Hanya waktu yang akan menentukan sejauh mana penerimaan pasar terhadap inovasi baru ini.