Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kamu pasti pernah mengalami situasi di mana baterai laptopmu cepat habis meskipun belum lama kamu menggunakannya.
Sebelum buru-buru mengganti baterai yang diduga sudah melemah, pertimbangkan dulu apakah cara pemakaian dan kebiasaan penggunaan laptopmu yang mungkin menjadi penyebabnya.
Mungkin saja beberapa fitur yang mengonsumsi daya baterai sedang berjalan, padahal kamu tidak terlalu membutuhkannya.
Untuk itu, Media90 ingin berbagi beberapa cara efektif menghemat penggunaan baterai laptop yang diambil dari berbagai sumber terpercaya.
1. Sesuaikan Kecerahan Layar
Kecerahan layar laptop memang bisa menjadi salah satu faktor penguras daya utama.
Meskipun layar terang memberikan kenyamanan visual, namun pengaturan terlalu tinggi akan mempersingkat umur baterai.
Cobalah untuk mengurangi kecerahan layar hingga sekitar 50-75%.
Dengan begitu, kamu bisa menghemat daya baterai tanpa mengorbankan kualitas visual.
2. Optimalisasi Pengaturan Daya
Jika kamu menggunakan laptop dengan sistem operasi Windows 10, ada langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:
- Buka opsi daya dari menu di pojok kanan bawah desktop.
- Navigasi ke Pengaturan > Sistem > Baterai.
- Sesuaikan pengaturan kapan laptop harus mengaktifkan mode hemat daya. Tak hanya Windows 10, sistem operasi Windows lain juga memiliki pengaturan daya yang berbeda. Aktifkan mode hemat daya untuk memperpanjang umur baterai secara signifikan.
3. Matikan WiFi
Jika kamu telah selesai menggunakan laptop, jangan lupa untuk mematikan WiFi dan melakukan shutdown pada laptop.
Mode sleep sebaiknya dihindari, karena bisa mereduksi masa pakai baterai.
WiFi yang tetap aktif akan terus mencari jaringan dan menguras daya baterai.
Pastikan WiFi dimatikan saat tidak digunakan, terutama jika kamu meninggalkan laptop dalam waktu yang lama.
4. Matikan Periferal
Menyambungkan perangkat USB, mouse, atau webcam bisa mempengaruhi daya tahan baterai. Baterai perlu memberikan daya kepada periferal ini.
Jika memungkinkan, matikan periferal yang tidak diperlukan.
Jangan lupa untuk menonaktifkan speaker atau suara laptop jika tidak digunakan, karena notifikasi yang berbunyi juga mengonsumsi daya.
5. Eject Pemutar Disk
Jika laptopmu memiliki pemutar disk, pastikan untuk tidak meninggalkan disk di dalamnya saat tidak digunakan.
Pemutar disk yang aktif saat startup bisa menghabiskan daya baterai yang berharga.
Selalu eject disk jika tidak diperlukan.
6. Nonaktifkan Fitur Tidak Diperlukan
Sistem operasi Windows 10 seringkali dilengkapi dengan banyak fitur bawaan yang mungkin tidak semua diperlukan.
Fitur-fitur ini bisa mengonsumsi daya tanpa perlu.
Nonaktifkan fitur-fitur yang tidak kamu butuhkan untuk menjaga daya baterai tetap optimal.
7. Hindari Pemanasan Berlebih
Panas menjadi musuh utama baterai laptop.
Hindari meletakkan laptop di permukaan yang tidak rata, seperti tempat tidur atau permukaan yang bisa menghambat sirkulasi udara.
Pastikan laptop tetap pada suhu yang wajar untuk menjaga umur baterai.
8. Mengisi Daya dengan Bijak
Hindari mengisi daya baterai terlalu sering, terutama hingga mencapai 100%.
Sebaiknya, isi daya saat baterai sudah mencapai 20% atau lebih rendah.
Hal ini akan membantu mempertahankan umur baterai dalam jangka panjang.
9. Matikan Bluetooth
Jika tidak diperlukan, matikan fitur Bluetooth.
Setiap fitur tambahan yang aktif dapat mereduksi masa pakai baterai secara keseluruhan.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, kamu bisa memaksimalkan masa pakai baterai laptopmu dan menghemat energi secara efektif.
Selamat mencoba!