Media90 – Pada 18 Juli 2024, OpenAI meluncurkan versi ringan dari model GPT-4o andalannya, yang dinamakan GPT-4o Mini.
Model miniatur ini kini tersedia untuk pengguna ChatGPT, baik yang gratis maupun yang berbayar. GPT-4o Mini dirancang untuk menangani tugas-tugas sederhana atau berulang dengan efisiensi yang lebih tinggi.
Dengan kebutuhan pemrosesan yang rendah, model ini menawarkan harga yang relatif terjangkau dan kinerja yang cepat, menjadikannya pilihan ideal untuk integrasi dalam aplikasi atau perangkat lunak.
Peluncuran GPT-4o Mini sebenarnya bukan hal baru dalam industri AI, karena banyak perusahaan seperti Google dan Meta juga menyediakan LLM (Large Language Model) ringan.
Namun, GPT-4o Mini menonjol sebagai model yang paling terjangkau dan ringan dari OpenAI saat ini. Model ini 60% lebih murah dibandingkan GPT-3.5 Turbo dan bahkan diklaim unggul dibandingkan Gemini 1.5 Flash dan Claude 3 Haiku.
Dengan transisi ke GPT-4o Mini, biaya token per juta input turun menjadi USD0,15 (sekitar Rp2.500) dan untuk token output menjadi USD0,60 (sekitar Rp9 ribuan), dari sebelumnya USD0,50 dan USD1,50 masing-masing.
Perubahan harga ini penting karena memungkinkan aplikasi yang menawarkan fungsionalitas AI untuk meningkatkan kapasitas mereka tanpa biaya yang tinggi.
Pengembang yang sebelumnya menghindari penggunaan AI karena masalah biaya mungkin sekarang lebih tertarik untuk mengintegrasikan alat AI ke dalam produk mereka. GPT-4o Mini juga berpotensi menggantikan GPT-3.5 bagi pengguna dan pengembang ChatGPT.
Saat ini, GPT-4o Mini ditujukan terutama untuk pengembang, tetapi pengguna ChatGPT, baik gratis maupun berbayar, bisa memanfaatkan model ini untuk menghasilkan gambar, mengoreksi beberapa halaman teks, atau mengajukan pertanyaan sederhana.
Pengguna gratis dapat memilih model ringan ini untuk menghindari batas penggunaan GPT-4o harian mereka.
GPT-4o Mini akan segera tersedia untuk semua pengguna ChatGPT, dengan pengembang mendapatkan akses langsung, sedangkan pelanggan perusahaan harus menunggu satu minggu ke depan.
