Media90 – Sistem operasi seluler telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari kita, dan Android serta iOS adalah dua platform terkemuka yang bersaing secara global.
Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, sistem operasi mana yang lebih mudah digunakan antara Android dan iOS?
Sebuah penelitian yang dilansir oleh Gizchina baru-baru ini menguak fakta menarik seputar kegunaan kedua platform ini.
Studi tersebut berfokus pada kegunaan Android dan iOS, dengan memeriksa tugas dan fungsi yang sering kali menjadi kendala bagi para pengguna.
Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang sistem operasi mana yang lebih mudah digunakan, penelitian ini mengumpulkan data dari pencarian Google yang dilakukan oleh pengguna Android dan iOS.
Penting untuk dicatat bahwa data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari pengguna yang tinggal di Amerika Serikat.
Meskipun hasilnya bisa bervariasi jika data dari wilayah lain dimasukkan, data dari Amerika Serikat dianggap dapat diandalkan karena representativitasnya.
Berdasarkan laporan statistik terbaru, 43,72% pengguna ponsel pintar di Amerika Serikat menggunakan iPhone, sementara 46,30% menggunakan perangkat Android.
Hal ini membuat perbandingan antara Android dan iOS menjadi lebih adil.
Metodologi penelitian Android vs iOS ini melibatkan analisis volume pencarian bulanan rata-rata selama 12 bulan sebelumnya.
Penelitian ini menggunakan format kata kunci pencarian yang berbeda untuk tugas yang berbeda, tetapi menggunakan format yang sama untuk istilah “Android” dan “iOS”, sehingga temuan yang dihasilkan tidak bias.
Sebagai contoh, ketika penelitian ini menganalisis frasa “cara screenshot di Android” dan membandingkannya dengan frasa “cara screenshot di iPhone”.
Meskipun istilah “Android” cenderung lebih umum karena adanya berbagai produsen yang menggunakan sistem operasi ini, penelitian ini telah meningkatkan angka terkait Android untuk memperhitungkan kata kunci yang berkaitan dengan produsen tertentu, seperti “cara screenshot di ponsel Samsung” dan “cara screenshot di Google Pixel”.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna Android menghadapi lebih sedikit masalah daripada pengguna iOS dalam menggunakan sistem operasi.
Misalnya, terdapat 84.000 pengguna iPhone yang mencari tahu cara merekam layar ponsel mereka melalui Google, sedangkan hanya 24.000 pengguna Android yang melakukan pencarian serupa.
Perbedaan yang signifikan ini juga terlihat dalam kueri “cara menyetel ulang pabrik”, dengan iOS memiliki 61.000 kueri dan Android hanya memiliki 8.400 kueri. Dalam 10 dari 12 kueri yang dipertimbangkan, Android terbukti lebih unggul.
Meskipun demikian, penting untuk mencatat bahwa meski studi ini menunjukkan bahwa Android lebih mudah digunakan dibandingkan iOS, hal ini tidak berarti bahwa iOS sulit digunakan secara keseluruhan.
Studi ini juga memperhatikan fakta bahwa lebih banyak pengguna beralih dari Android ke iOS daripada sebaliknya.
Jumlah pengguna yang beralih dari iOS ke Android jauh lebih rendah.
Seiring dengan waktu, pengguna yang baru beralih dari satu sistem operasi ke yang lain akan menghadapi tantangan dan membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Dalam beberapa tahun terakhir, persentase pengguna yang beralih dari Android ke iOS telah meningkat.
Awalnya, pengguna yang baru menggunakan iPhone mungkin mengalami sedikit kesulitan, tetapi seiring dengan pemahaman yang lebih baik tentang sistem operasi, penggunaan iOS menjadi lebih lancar.
Oleh karena itu, penting untuk tidak mengambil kesimpulan sepenuhnya hanya berdasarkan hasil studi ini, dan tetap mempertimbangkan pengalaman individu serta preferensi pengguna sebelum memilih sistem operasi yang tepat.
Dalam kesimpulan, penelitian ini mengungkapkan fakta menarik bahwa Android secara umum lebih mudah digunakan dibandingkan iOS.
Namun, setiap pengguna memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda, dan memilih sistem operasi yang paling sesuai tergantung pada preferensi individu masing-masing.