Media90 – Great Wall Motor (GWM), produsen mobil asal Cina, berencana untuk membangun pabrik baterai di Thailand, meskipun memiliki niat untuk memasuki pasar Indonesia. Perusahaan ini bersedia menginvestasikan hampir setengah triliun rupiah dalam usaha ini.
Menurut Media90, mengutip informasi dari situs web Reuters, Great Wall Motor sedang mengfinalisasi rencana investasi sekitar $30 juta atau sekitar Rp446 miliar untuk mendirikan pabrik perakitan baterai baru di Thailand.
Selain itu, Great Wall Motor juga sedang mempertimbangkan pendirian pusat penelitian dan pengembangan di Thailand untuk mengembangkan pikap bertenaga baterai.
“Saya percaya ada banyak hal yang bisa dipelajari dari pasar pikap yang unik di Thailand,” kata Narong Sritalayon, Managing Director Great Wall Motor Thailand.
Perlu diketahui bahwa Great Wall Motor sudah memiliki sepuluh pusat pengembangan serupa secara global yang berfokus pada berbagai teknologi.
Thailand menempati peringkat kesepuluh di antara negara-negara dengan manufaktur mobil terbesar di dunia.
Thailand telah menetapkan target untuk memproduksi kendaraan listrik yang menyumbang sekitar 30% dari total 2,5 juta unit per tahun pada tahun 2030.
Jika melihat sejarahnya, Great Wall Motor memasuki Thailand pada tahun 2020 setelah mengakuisisi pabrik bekas General Motors Co.
Mulai tahun depan, Great Wall Motor berencana memulai produksi mobil listrik Ora Good Cat di negara tersebut dan berusaha untuk mendapatkan lebih banyak komponen lokal, termasuk paket baterai. Hal ini bertujuan untuk memenuhi persyaratan insentif pemerintah.
Di sisi lain, Great Wall Motor berencana memasuki pasar Indonesia melalui tiga mereknya: Haval, Ora, dan Tank.
Ketiga merek ini akan membuat debut mereka di Indonesia pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 yang akan datang, yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Agustus di ICE BSD City, Tangerang.