OTOMOTIF

Eksklusif: Melihat Dibalik Layar Paddock Tim Formula E Jakarta 2023

338
×

Eksklusif: Melihat Dibalik Layar Paddock Tim Formula E Jakarta 2023

Sebarkan artikel ini
Eksklusif Melihat Dibalik Layar Paddock Tim Formula E Jakarta 2023
Eksklusif Melihat Dibalik Layar Paddock Tim Formula E Jakarta 2023

Media90 – Meskipun cuaca Jakarta yang panas menjadi tantangan, para anggota tim balap Formula E tetap semangat dalam mempersiapkan mobil mereka di paddock masing-masing. Sehari sebelum balapan dimulai, paddock Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di Ancol, Jakarta, dipenuhi dengan berbagai aktivitas yang memeriahkan suasana.

Pandangan pertama saat memasuki paddock adalah banyaknya kru tim yang sibuk melakukan latihan penggantian ban. Mereka dengan sigap mengganti ban mobil balap untuk memastikan performa yang optimal di lintasan. Setiap detik berharga, dan tim tidak ingin ada waktu yang terbuang sia-sia.

Tidak hanya itu, ada juga anggota tim yang tengah fokus mengerjakan mobil balapnya di dalam garasi. Meski berkeringat karena suhu yang tinggi, semangat mereka tidak kendur. Mereka mengecek setiap detail kendaraan dengan cermat, memastikan semuanya berjalan sesuai rencana.

Chris Shortt, Operations Manager Jaguar TCS Racing, memberikan wawancara mengenai aktivitas di paddock. Menurutnya, saat seri balapan Formula E berlangsung, sekitar 40 orang terlibat dalam operasional tim. Setiap orang memiliki tugas spesifik yang harus dilaksanakan dengan presisi. Ada teknisi ban yang bertanggung jawab mengganti ban dengan cepat, teknisi baterai dan performa yang menangani aspek kelistrikan mobil, serta seorang mekanik yang fokus pada sisi mekanis kendaraan.

Baca Juga:  Toyota Etios Valco: Pengalaman Berkendara Seperti Yaris dalam Ukuran Lebih Kompak!

Di dalam paddock, terlihat bahwa setiap tim Formula E memiliki dua mobil balap untuk masing-masing pebalapnya. Shortt menjelaskan bahwa tim memiliki kebebasan dalam memilih komponen cadangan yang mereka bawa. Jaguar TCS Racing, misalnya, memutuskan untuk membawa sasis cadangan sebagai persiapan menghadapi kemungkinan kerusakan. “Seandainya mobil rusak, kami bisa memindahkan bodywork ke sasis cadangan dengan cepat, termasuk powertrain,” ungkapnya.

Paddock Formula E bukan hanya tempat kerja tim, tetapi juga menjadi pusat kegiatan strategi dan perencanaan. Di sini, tim memantau perkembangan pesaing, menganalisis data dari sesi latihan dan kualifikasi, serta menyusun strategi yang akan dijalankan saat balapan. Semua ini dilakukan dengan maksimal demi meraih kemenangan di lintasan.

Dengan semangat dan ketekunan yang tinggi, anggota tim Formula E Jakarta 2023 tetap fokus menjalankan tugas mereka di tengah suhu yang panas. Mereka siap untuk menghadapi tantangan dan memberikan pertunjukan balap yang menegangkan bagi para penonton di Jakarta International E-Prix Circuit.

Baca Juga:  Beda-beda tapi Tetap Penting: Perbedaan Garansi Rangka Yamaha dan Honda

Paddock Tim Formula E Dilengkapi dengan Sistem Pengecasan Modern

Paddock Tim Formula E Dilengkapi dengan Sistem Pengecasan Modern
Paddock Tim Formula E Dilengkapi dengan Sistem Pengecasan Modern

Selain kesibukan dalam mempersiapkan mobil-mobil balap, paddock tim Formula E Jakarta juga dilengkapi dengan sistem pengecasan yang canggih untuk masing-masing kendaraan. Di setiap garasi, terlihat kabel yang keluar dari semacam kotak yang terletak di atas mobil balap.

Chris Shortt menjelaskan proses pengecasan mobil tersebut, “Untuk mengecas mobil, di atas unit ini terdapat kabel charger. Charger itu sendiri berada di balik tembok ini (paddock). Kabelnya tinggal disambungkan ke soket di belakang mobil.” Dengan sistem ini, tim dapat dengan mudah mengecas mobil secara efisien dan cepat, memastikan bahwa baterai kendaraan siap untuk memberikan performa terbaik di lintasan.

Shortt juga mengungkapkan bahwa tim menggunakan ABB charging unit sebagai charger resmi. Setiap mobil Formula E menggunakan baterai yang sama, sehingga sistem pengecasan ini dapat digunakan secara seragam untuk semua tim peserta.

Tahun ini, Formula E Jakarta menjadi tuan rumah untuk seri ke-10 dan ke-11. Dengan total 11 tim dan 22 pebalap yang berpartisipasi, persaingan di lintasan akan semakin seru. Balapan akan berlangsung pada hari Sabtu dan Minggu, tanggal 3 hingga 4 Juni 2023. Jakarta akan menjadi saksi dari aksi balap yang penuh adrenalin dan semangat para pembalap.

Baca Juga:  Produksi Mitsubishi Minicab EV Dimulai di Tanah Air, Pabrik Bersama dengan Xpander

Sebagai tuan rumah seri balapan Formula E, Jakarta telah menunjukkan komitmen dalam mendukung perkembangan mobil listrik dan keberlanjutan energi. Event ini tidak hanya memberikan hiburan balap yang menarik, tetapi juga menjadi wadah bagi inovasi dan teknologi baru dalam industri otomotif. Dengan demikian, Formula E Jakarta tahun ini menjadi momentum penting untuk mempromosikan mobil listrik sebagai alternatif masa depan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Para penggemar balap dan pecinta teknologi tidak sabar untuk menyaksikan balapan Formula E di Jakarta, menikmati atmosfer paddock yang penuh kegiatan, dan menyaksikan mobil-mobil listrik melaju dengan kecepatan tinggi di sirkuit yang menantang. Tuan rumah yang hangat dan penonton yang antusias akan menjadi daya tarik utama dalam kesuksesan acara ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *