BERITA

Warga Temukan Jasad Bayi Laki-Laki di Sungai Sukarame 2 Bandar Lampung

138
×

Warga Temukan Jasad Bayi Laki-Laki di Sungai Sukarame 2 Bandar Lampung

Sebarkan artikel ini
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan Warga di Aliran Sungai Sukarame 2 Bandar Lampung
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan Warga di Aliran Sungai Sukarame 2 Bandar Lampung

Media90 – Warga Kelurahan Sukarame 2, Telukbetung Barat, Bandar Lampung dikejutkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki dalam kondisi meninggal dunia yang mengapung di aliran Sungai Way Tapus pada Senin (17/6/2024).

Babinsa Koramil 03/TBU Kodim 0410/KBL, Sertu Novriadi, membenarkan informasi tentang penemuan tersebut. Ia menyatakan bahwa jasad bayi tersebut telah ditemukan oleh warga saat beraktivitas di sekitar sungai pada sore hari.

“Iya benar, tadi ada temuan mayat bayi di aliran sungai Way Tapus. Mayat tersebut ditemukan tadi sore oleh warga saat melakukan aktivitas di sungai,” kata Sertu Novriadi.

Menurut Sertu Novriadi, kondisi jasad bayi saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk dan dikerubungi belatung. Setelah menerima laporan dari warga, pihaknya segera menghubungi pihak kepolisian untuk mengevakuasi jasad tersebut.

Baca Juga:  Menyambut Suasana Nataru, Srikandi PLN Lampung Bagikan Tips Nyaman dalam Pemakaian Listrik kepada Pelanggan

“Setelah mendapat laporan warga, kami langsung menuju lokasi mengecek kebenarannya. Setelah di lokasi, kami lihat mayat bayi tersebut sudah dalam keadaan membusuk dan berbelatung,” ujar Sertu Novriadi.

Penemuan jasad bayi ini telah dilaporkan kepada aparat kepolisian setempat untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Investigasi mendalam diperlukan untuk mengetahui identitas bayi dan penyebab kematiannya. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pengumpulan bukti-bukti dan saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.

Kejadian ini menambah daftar kasus serupa yang mengundang keprihatinan warga serta aparat setempat. Masyarakat diminta untuk segera melaporkan ke pihak berwajib jika mengetahui informasi yang dapat membantu penyelidikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *